KARAWANG, RAKA – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Karawang menggelar pelatihan bidang zakat. Pelatihan yang di selenggarakan Indo Alam Sari, Selasa (23/8) itu diperuntukan bagi penyuluh agama non PNS se-Kabupaten Karawang.
Kasi Penyelenggaran Syariah dan Wakaf Anang Suryana mengatakan, kegiatan tersebut digelar oleh para penyuluh agama Islam honorer sebagai panitianya. Dengan acara tersebut, diharapkan para penyuluh agama honorer bisa berperan aktif dalam mensosialisasikan berzakat yang benar, yaitu agar melalui lembaga resmi yaitu Baznas.
Diharapakan, kata Anang, Unit Pengumpulan Zakat (UPZ) kedepan bisa berperan aktif dalam melayani permasalahan umat, terutama dalam bidang penggalian dan pendistribusian zakat. Selain itu, melalui kegiatan tersebut upaya para penyuluh agar bisa memotivasi masyarakat dari mustahiq menjadi munfiq. “Syukur-syukur bisa menjadi nuzakki, agar permasalahan keumatan bisa teratasi,” katanya, kepada Radar Karawang usai kegiatan.
Sub koordinator Bina Mental Spiritual Kesra Setda Karawang Ayat Nurhidayat mengatakan, tujuan pengelolaan zakat yaitu meningkatkan efektifitas dan efisiensi pelayanan dan pengelolaan zakat. Selain itu, pengelolaan zakat juga bertujuan untuk meningkatkan manfaat zakat untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan penanggulangan kemiskinan. Menurutnya, kegiatan yang digelar oleh Kemenag dan penyuluh agama sangat penting dah harus terus dilakukan secara berkesinambungan, agar Baznas Karawang bisa bersaing dalam pengumpulan zakat dengan kabupaten/kota lain yang ada di Jawa Barat. Terlebih, kata Ayat, pimpinan BAZNAS Karawang masih baru dan dilantik oleh Bupati Karawang beberapa bulan lalu. “Kami bagian Kesra sangat mensuport kegiatan tersebut,” ucapnya yang menjadi pemateri dalam kegiatan itu. (nce)
