METROPOLIS

Peringatan Hari Sumpah Pemuda Diisi dengan Seminar Nasional

KARAWANG, RAKA – Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang menggelar seminar nasional, Sabtu (29/10). Seminar dengan tema Wawasan Kebangsaan dan Bela Negara Bagi Warga Negara Muda Indonesia ini dilaksanakan berkaitan dengan peringatan hari Sumpah Pemuda.
Rektor UBP Karawang Prof. Dr. Dedi Mulyadi mengatakan, seminar wawasan kebangsaan dan bela negara merupakan rangkaian dari salah satu mata kuliah wajib yang harus diikuti oleh seluruh mahasiswa di kampusnya. “Kami punya kurikulum namanya jati diri bangsa yang harus diikuti oleh seluruh mahasiswa,” katanya.
Dedi mengatakan, kurikulum jati diri bangsa diharuskan karena pada saat ini keterbukaan informasi dan globalisasi sehingga budaya-budaya luar banyak yang masuk. Oleh karena itu, melalui mata kuliah jati diri bangsa ini pihaknya berharap para mahasiswa dan juga lulusan UBP memiliki karakter yang kuat, memiliki jati diri bangsa dan juga memiliki nilai kebangsaan serta kejuangan. “Itu yang kami harapkan dari materi jati diri bangsa, sehingga semua mahasiswa wajib mendapatkan matakuliah tersebut agar para alumni UBP ini tidak terbawa arus yang tidak baik,” ujarnya.
Koordinator tim mata kuliah jati diri bangsa, Erwin Susanto juga mengatakan, mata kuliah jati diri bangsa merupakan matakuliah dasar dan khas yang hanya ada di UBP Karawang. Melalui matakuliah ini, pihaknya mengambil nilai-nilai kearifan lokal di Karawang, mengenalkan berbagai sejarah Karawang hingga tempat-tempat bersejarah dan sejarah-sejarah keIndonesiaan lainnya. “Kita ingin generasi muda ini memiliki karakter kebangsaan, memiliki nilai kejuangan dan juga mengetahui sejarah khususnya Karawang dan juga tentang Keindonesiaan,” ucapnya.
Narasumber yang mengisi materi pada seminar nasional ini, kata dia, bukan dari kampus UBP tetapi para ahli yang didatangkan dari kampus UPI dan juga Universitas Pasundan serta dari BNN Pusat. Seminar nasional ini diikuti oleh seluruh mahasiswa dari semester 3. Sebanyak 300 orang yang mengikuti secara offline dan sisanya mengikuti secara online. “Yang online dibuka untuk umum bagi mahasiswa seluruh Indonesia. Dari kampus lain juga ada yang ikut seminar ini,” tambahnya. (nce)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button
Verified by MonsterInsights