HEADLINEMETROPOLIS

Petinggi King of The King Diduga ASN Karawang

KARAWANG, RAKA – Setelah Sunda Empire, kini viral diperbincangkan adanya kelompok yang menamakan diri sebagai Indonesia Mercusuar Dunia (IMD) yang memiliki julukan King of The King. Bahkan petinggi dari kelompok ini dikabarkan aparatur sipil negara (ASN) di Karawang.

IMD muncul ke permukaan publik setelah Keraton Agung Sejagat dan Sunda Empire muncul ke publik. Mereka mengaku sebagai penyelamat bangsa Indonesia dari utang. Tak hanya Indonesia, bahkan mereka juga mengaku dapat menyelamatkan dunia. Kelompok ini mengaku memiliki uang yang disimpan di berbagai bank di dunia. Tak tanggung-tanggung, kelompok ini mengklaim juga bisa memberikan bukti bahwa mereka memiliki simpanan di berbagai bank tersebut.

Dalam rekaman video berdurasi 13.59 yang beredar, Juanda SH yang mengaku sebagai ketua umum IMD, menceritakan pernah dipanggil inspektorat untuk mengklarifikasi keterlibatannya di IMD pada 13 Januari 2020 lalu. Setelah dijelaskan, akhirnya statusnya sebagai ASN yang sebelumnya sempat mau diberhentikan dicabut lagi. “Pemecatan secara sepihak dicabut demi hukum dan aktif kembali sebagai ASN di lingkungan Pemda Karawang dan saya siap melanjutkan tugas lanjutan sebagai ASN,” jelasnya.

Juanda mengatakan, IMD bukanlah makar, tapi didirikan untuk menyelamatkan bangsa dan negara. Menurutnya, utang Indonesia saat ini sangat besar, bunganya saja mencapai Rp 1 triliyun. “IMD bukan lembaga keuangan yang dibentuka oleh pemerintah Jokowi, tapi IMD adalah lembaga keuangan tinggi dunia. IMD didirikan untuk membayar utang Indonesia. Bunganya saja Rp 1 triliyun per hari,” paparnya.

Tak hanya membayar utang bangsa, lanjut Juanda, IMD juga akan mensejahterakan masyarakat dari Sabang sampai Merauke. Kedepan, aset yang disimpan sejumlah bank dunia akan dibuka dan dibagikan kepada masyarakat. “Bantu doa untuk program pembukaan aset secara nasional dan internasional,” paparnya.

Sementara itu, Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Karawang Jajang Jaenudin mengatakan, melalui bidang terkait BKPSDM Karawang telah melakukan konfirmasi mengenai keterlibatan Juandaa yang merupakan salah satu pegawai di Kecamatan Banyusari. Jajang membenarkan bahwa ASN yang tengah viral itu salah satu ASN Karawang yang menjabat sebagai kasi di Banyusari. “Tadi kabid sudah mengkonfirmasi kepada yang bersangkutan langsung ke rumahnya. Tapi kami belum mendapatkan hasil konfirmasi mengenai keterlibatannya di King of The King,” singkatnya. Sementara itu, hingga berita ini ditulis, Juanda belum bisa dikonfirmasi. (nce)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Check Also
Close
Back to top button
Verified by MonsterInsights