Andry Irawan
KARAWANG, RAKA – Tahun 2021 ini Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Karawang akan menghadapi hajat besar. 177 desa di Karawang akan melaksanakan pemilihan kepala desa pada 21 Maret mendatang. Meskipun Kepala DPMD Agus Mulyana, Senin (18/1) lalu, tahapan pilkades tidak terganggu.
Kasi Tata Pemerintahan DPMD Karawang Andry Irawan mengatakan, meski kepala dinasnya meninggal tetapi pelaksanaan pilkades 21 Maret 2021 tetap bisa berjalan. Tidak ada tahapan atau proses pilkades yang akan terhambat. “Jangan terhambat dong. Justru harus berjalan memastikan apa yang telah beliau rancang dapat terwujud,” kata Andry, kepada Radar Karawang, Kamis (21/1).
Saat ini, kata dia, tahapan pilkades yang sedang berjalan ialah penelitian berkas bakal calon kades. “Insya Allah tidak ada kendala, sekarang sedang penelitian,” ujarnya.
Kepala Bidang Pemerintahan Desa DPMD Karawang Encep Komarudin mengatakan, tes kesehatan sudah diikuti oleh semua balon kades, namun hasil dari 576 balon kades yang telah mengikuti tes kesehatan belum keluar. Ia memastikan jika hasil tersebut akan keluar sebelum 26 Januari 2021. “Sebelum 26 Januari semua persyaratan sudah selesai,” katanya.
Encep mengatakan, tahapan pilkades selanjutnya ialah seleksi ujian tertulis atau lisan yang akan dilaksanakan 23 Februari mendatang. Dengan ujian seleksi tertulis ini, tentu akan ada balon yang tereliminasi jika dalam satu desa terdapat balon lebih dari lima orang. Ia menambahkan, dari 177 desa ini tidak sedikit desa yang balonnya lebih dari lima. Balon kades yang terbanyak ialah Desa Puserjaya Kecamatan Telukjambe Timur, dengan jumlah Balon Kades sebanyak 13 orang. “Yang paling sedikit dua calon. Banyak juga yang cuma dua calon,” tambahnya. (nce)