Uncategorized

Minggu No 3 Menang, Senin No 2 Menang

KLARI, RAKA – Suasana Curug masih ramai, hilir mudik warga berdatangan ke kantor kepala Desa Curug. Hal itu terjadi buntut dari pemilihan kepala desa (pilkades) yang dilaksanakan pada Minggu 11 November lalu.

Sebagaimana diketahui dalam proses penghitungan suara awalnya telah mengeluarkan perolehan suara, calon no 1 Indra Dipura Setia Miharja 899 suara, no 2 Usman Sonjaya 1.254 suara, no 3 Cece Hermawan 1.287 suara, no 4 Rahita, SE 1.141 suara, suara tidak sah 2.492. Dengan demikian yang unggul calon nomor 3 yakni Cece Hermawan.

Karena jumlah suara tidak sah lebih banyak dari perolehan suara para calon. Maka ada aksi demo yang dilakukan oleh warga agar proses penghitungan suara diulang. Alhasil, setelah adanya mediasi antara calon dan panitia yang dihadiri oleh tim kabupaten, yaitu Asda 1 dan Sekretaris DPMD, penghitungan ulah kembali dilakukan.

Namun dalam proses penghitungan ulang yang digelar pada Senin (12/11) sore hingga sekitar pukul 23.30 WIB, menghasilkan nomor urut 2 menjadi caon yang paling banyak mendapat suara. Adapun rincianya adalah calon no 1 Indra Dipura Setia Miharja 1.399 suara, no 2 Usman Sonjaya 1.964 suara, no 3 Cece Hermawan 1.951 suara, no 4 Rahita, SE 1.673 suara, suara tidak sah 84.

Adanya perubahan perolehan suara tersebut membuat pendukung nomor urut 3 marah dan merasa tidak puas. Kali ini giliran pendukung Cece yang melakukan aksi demo ke kantor desa pada Selasa (13/11).

Kapolsek Klari Kompol Relisman Nasution menyampaikan, pihak keamanan terus melakukan pengawalan agar kericuhan tidak terjadi. Bahkan ia pernah menegaskan, jika ada unsur pidana dalam proses pilkades maka tidak ragu untuk menindaknya. “Iyah rame lagi ini, karena sudah menang hitungan hari Minggu, hitungan tadi malam (kemarin malam) kalah,” ujar Kapolsek melalui pesan singkatnya. (zie)

Related Articles

Back to top button