TEGALWARU, RAKA – Penipuan berkedok undian berhadiah makin marak menjelang penutupan akhir tahun. Modusnya, kupon disimpan dalam produk kopi kemasan dan konsumen yang beruntung bisa mendapatkan undian mobil dan uang tunai.
“Awalnya saya geer, saya pikir saya dapat hadiah dari produk kopi kemasan itu, tapi pas ditanyakan ke pemilik toko ternyata produk kopi itu tidak mengeluarkan hadiah uang apalagi mobil,” kata Dewi (32) warga Kampung Babakan Menteng, Desa Wargasetra, Kecamatan Tegalwaru, kepada Radar Karawang, Minggu (16/12), yang mendapatkan kupon undian mobil dan uang dari produk kopi.
Dewi sendiri tidak menyangkal jika berharap mendapatkan hadiah yang menggiurkan seperti yang dijanjikan dalam kupon. Selain mobil di kupon itu juga ada hadiah uang lumayan besar. Sementara pemilik toko sembako lengkap di Pasar Loji Hj. Ida yang menjual kopi kemasan dan produk kebutuhan rumah tangga lainnya, mengatakan bukan kali itu saja toko didatangi konsumen yang menanyakan perihal undian mobil dan uang dalam kemasan kopi yang dijualnya, tetapi sudah sering terjadi.
Ida juga mengatakan, yang datang ke tokonya bukan cuma konsumen kopi tetapi juga pembeli sabun detergen, Snack, Pasta gig, produk bedak dan sejumlah produk yang disebut-sebut berhadian undian. Yang paling parahnya di dalam lembaran itu ada tandatangan pejabat kepolisian. “Bagi orang awam ini justru sangat tertarik sehingga mereka ada yang sampai hampir menindaklanjutinya hingga ke tahap transfer uang administrasinya,” ungkapnya.
Menyinggung persoalan tersebut Kasi Trantib Kecamatan Tegalwaru Kiki Baehaki melalui telepon menerangkan, sudah ada empat kasus penipuan kupon dengan hadiah mobil dan sebagainya. Hingga saat ini, lanjut dia bisa ditangkal dan diberi penerangan. Hanya saja, dirinya pun menghimbau agar masyarakat jangan mudah terpancing. “Ini sudah jelas penipuan dengan gunakan modus kupon hadiah,” tandasnya. (yfn)
