PURWAKARTA

Musim Hujan DBD Mengintai

FOGGING : Wilayah pemukiman Purwakarta saat dilakukan pemoggingan. Hal itu dilakukan guna memberantas jenik nyamuk sehingga warga tidak terserang penyakit demam berdarah dengue.

PURWAKARTA, RAKA – Dimusim hujan seperti ini, Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika mengimbau masyarakatnya untuk waspada penyakit demam berdarah dengue (DBD). Pemkab Purwakarta, kata Anne mulai menyiapkan berbagai langkah antisipasi terkait hal ini.

Tak hanya potensi bencana alam, masalah penyebaran penyakit DBD pun, Anne menyebut bakal hadir di musim hujan. Penyakit ini akan menjadi kasus besar jika tak menjadi perhatian utama. “Perlu upaya efektif cegah penyebaran DBD, seperti meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan dan meningkatkan pola bersih dan sehat,” ujar Anne di Purwakarta, Kamis (9/1).

Prinsipnya, penyebaran DBD ini bukan hanya disebabkan faktor cuaca, melainkan Anne menyebut akibat pola hidup yang kurang sehat, sehingga tubuh menjadi mudah terserang penyakit. “Mari galakkan lagi bebersih dan tingkatkan pola hidup bersih dan sehat. Pencegahan DBD tak cukup hanya fogging, sebab tak bisa membunuh sampai jentik,” ujarnya.

Dihubungi terpisah, Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, Dinkes Purwakarta, Meisera Pramayanti menjelaskan, penyakit DBD selama ini menjadi perhatian serius di jajarannya. Sejak tiga tahun terakhir, jumlah kasusnya terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun.

Berdasarian data yang ada, tercatat di 2017 jumlahnya mencapai 122 kasus. Kemudian, di 2018 meningkat menjadi 226 kasus. Dan pada 2019, terhitung Januari hingga September ada 492 kasus. “Dari pertengahan (September) sampai akhir tahun suspek DBD mengalami penurunan. Nah, sekarang datanya sedang kami rekap,” ujar Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Purwakarta, Bedi melalui pesan singkat, Kamis (9/1) seraya menyebut awal Januari ini sudah ada yang terserang DBD. (gan)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button