CIKAMPEK, RAKA – Berada di dekat kawasan industri ternyata tidak serta merta mudah mendapatkan pekerjaan. Hal itulah yang mendasari warga Desa Kalihurip, Kecamatan Cikampek, berniat menggelar aksi demonstrasi ke PT HPPM.
Kepala Desa Kalihurip Jajang Suherman mengatakan, demo akan dilakukan karena sebagai warga pribumi sulit mendapatkan kerja di perusahaan otomotif tersebut. “Aksi yang akan digelar pada hari Senin (7/1) merupakan bentuk kekecewaan dari warga, yang merasa tidak dihargai sebagai pribumi. Susah masuk kerja. Yang diterima orang mana-mana terus,” kata Jajang kepada Radar Karawang, Minggu (6/1) kemarin.
Selain itu, alasan yang melatarbelakangi warga melakukan aksi, ialah ingin menuntut pihak PT HPPM agar memprioritaskan masyarakat setempat. “Seharusnya kan 60/40 persen (pembagian tenaga kerja lokal dan luar daerah). Tapi itu tidak dilakukan oleh perusahaan,” ujarnya.
Jajang juga mengatakan, pihaknya sudah melakukan upaya mediasi dengan pihak perusahaan didampingi oleh Camat, kapolsek dan danramil Cikampek. Namun mediasi yang dilakukan belum menemukan titik temu. “Makanya kami memutuskan untuk melakukan aksi bersama warga di desa,” katanya. (nce)
