CIAMPEL, RAKA- Firman Perdana Putera, salah seorang pemudik tersasar ke hutan perbatasan antara Karawang dan Purwakarta tepatnya, hutan kuta, Desa Tegallega, Kecamatan Ciampel, Kabupaten Karawang, Jumat (29/4) malam. Firman akhirnya berhasil keluar hutan setelah dibantu jajaran kepolisian.
Awalnya, Firman berangkat dari Bandung untuk mudik ke Jakarta. Selama perjalanan Firman di pandu menggunakan google maps. Ketika memasuki wilayah Karawang, google maps mengarahkan ke jalan tikus dan akhirnya tersasar hingga masuk ke wilayah hutan kuta, Desa Tegallega, Kecamatan Ciampel, Jumat (29/4) pukul 22.00. Motornya pun bermasalah dan harus melewati jalan berlumpur.
Untuk mendapatkan bantuan, Firman kemudian membuat pengaduan ke polisi melalui layanan Lapor Pak Kapolres. Sabtu (30/4) jam 05.15 WIB sampai 08.00, anggota piket fungsi Polsek Ciampel Aipda Koko Suderajat beserta perangkat desa dan linmas Desa Mulyasejati mendatangi hutan kuta dan akhirnya ditemukan seorang diri karena semalaman tidak bertemu dengan penduduk lokal. “Yang bersangkutan dekat dengan Polsek Klari sekitar 19 KM berdasar peta dan memohon bantuan karena sejak semalam tidak bertemu penduduk sekitar untuk membantunya. Bahkan dirinya juga membutuhakan air minum juga karena kelelahan,” kata Kapolres Karawang AKBP Aldi Subartono membernarkan kejadian tersebut.
Menurutnya, proses pencarian dilakukan selama 1 jam kemudian anggota piket fungsi Polsek iampel dibantu oleh masyarakat menemukan orang yang tersesat akan melaksanakan mudik dan kemudaian pada pukul 07.30 pemmudik yang tersesat di antar ke jalan arteri untuk melanjutkan perjalanan mudik ke Jakarta. Pemudik tersebut berasal dari Bandung menuju ke Jakarta. “Terima kasih atas respon cepat dari Kapolres Karawang dan anggotanya serta perangkat desa, Alhamdulillah tidak menunggu waktu lama saya bisa bertemu dengan mereka, semoga tidak ada lagi pemudik yang tersesat seperti saya,” ungkap Firman. (nce)
