KUTAWALUYA, RAKA – Unit Pelaksana Teknik Daerah (UPTD) Puskesmas DTP Kecamatan Kutawaluya akan meneruskan program pemberian obat cacing masal untuk pencegahan penularan penyakit kaki gajah atau filariasis.
Usaha Kesehatan Masyarakat (UKM) Puskesmas Kutawaluya Abay Jabarudin Winda Permana, mengatakan kegiatan pemberian vitamin A dan obat cacing merupakan program tetap (Protap) Dinas Kesehatan Kabupaten Karawang. “Kita berikan kepada anak usia 6 bulan sampai dengan 12 tahun. Untuk balita kegiatan dilaksanakan di posyandu-posyandu yang ada di wilayah kerja Puskesmas Kutawaluya dan untuk usia sekolah kita lakukan di fasilitas-fasilitas pendidikan yang ada di Kecamatan Kutawaluya,” jelasnya kepada Radar Karawang, Senin (3/2).
Lebih lanjut, Abay mengatakan untuk usia sekolah pihak puskesmas akan mendatangi sejumlah fasilitas pendidikan di Kecamatan Kutawaluya selama jangka waktu satu bulan. “Ada sebanyak 14 Sekolah Dasar (SD), 5 Madrasah Ibtidaiyah (MI), 14 PAUD dan 3 Raudatul Athfal (RA) di Kecamatan Kutawaluya,” ujarnya.
Kepala Sub Bagian Tata Usaha Puskesmas Kutawaluya Khaerul Anwar mengatakan, sasaran utama dari program pemberian obat pencegahan masal tersebut adalah anak usia satu tahun hingga 12 tahun. Sementara protap pemberian vitamin A dan obat cacing tersebut dilaksanakan setiap enam bulan sekali, biasanya di bulan Agustus dan Februari. Untuk bulan ini akan dilaksanakan mulai Selasa (4/2). Kemudian program tersebut merupakan upaya pemerintah mencukupi asupan vitamin A dan sebagai langkah pencegahan penyakit filariasis. “Vitamin A dan obat cacing juga punya banyak manfaat dan memberikan dampak yang baik untuk pertumbuhan Balita dan anak usia sekolah,” pungkasnya. (mra)
