PURWAKARTA, RAKA – Tensi politik menjelang pencobolosan pemilihan umum tanggal 17 April 2019 semakin tinggi. Tidak ingin kecolongan, objek vital pun mulai dijaga ketat oleh petugas gabungan dari TNI dan Polri.
Di Cirata, Plered, digelar apel bersama antara anggota Koramil 1902, Polsek Plered, dan pengelola pembangkit listrik Jawa Bali Cirata.
Anggota Koramil 1902 Plered Sertu Sugiono mengatakan, kegiatan apel tersebut sengaja digelar menjelang Pemilu 2019. “Giat apel bersama dalam rangka kesiapan pengamanan objek vital khususnya di lingkungan waduk Cirata,” kata Sugiono melalui pesan singkatnya.
Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto mengatakan, objek vital memiliki potensi kerawanan antara lain, jadi sasaran unjuk rasa, sabotase, kebakaran, penguasaan lahan tanpa izin, dan pencurian aset. “Berbagai ancaman dan gangguan kamtibmas (keamanan dan ketertiban masyarakat) tersebut, tentu menuntut profesionalisme Polri, khususnya jajaran Ditpam Obvit untuk mengantisipasi. Ditpam Obvit harus proaktif dan responsif dalam mengantisifasi setiap perkembangan situasi yang terjadi,” ujar Agung. (gan)
