Orang Tua Diminta Awasi Anak Belajar Online
BELAJAR ONLINE : Seorang guru saat mengajar muridnya dengan metode daring.
LEMAHABANG, RAKA – Selama wabah virus corona belum usai, pembelajaran siswa dilakukan di rumah menggunakan sistem daring. Oleh karenanya, di samping guru memberikan tugas untuk dikerjakan, orangtua juga diharapkan bisa membimbing anaknya untuk tetap belajar.
Orang tua murid Ayu Lestari, warga Lemahabang, selama anaknya belajar di rumah, ia merasa senang setelah memiliki pekerjaan baru dengan membimbing anaknya belajar di rumah. Katanya, bukan hal yang mudah memberikan pelajaran kepada anak. “Disini kita belajar merasakan menjadi guru, nyatanya gak mudah juga,” katanya.
Terlebih, dalam setiap kelas itu tidak hanya 1 atau 2 orang siswa saja, namun puluhan dengan berbagai karakter dan tingkah anak yang berbeda. Maka tidak heran jika pahlawan tanpa tanda jasa disematkan kepada seorang guru.
Menurut salah seorang guru di salahsatu sekolah Jaja Abdulloh, dengan seabrek karakter dan psikologis anak, guru harus benar-benar bisa memahaminya. Terlebih, saat ini ada hukum yang melindungi siswa jika seorang guru bertingkah kasar.
Saat ini, akibat wabah corona siswa belajar di rumah, saatnya orangtua mendidik anaknya dengan materi ajar yang diberikan oleh guru. “Waktunya orangtua mendidik anak di rumah,” katanya.
Menurutnya, dengan keadaan seperti ini, tetap saja membuat pusing seorang guru. Karena harus memberikan materi ajar melalui aplikasi. “Jangan dikira, kita di rumah santai aja, justru lebih enak ngajar langsung,” pungkansya. (rok)