CARI IKAN: Nelayan bersiap mencari ikan ke tengah laut.
KARAWANG, RAKA – Capaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor perikanan dan kelautan melebihi target. Pada tahun 2020, target PAD Rp500 juta pada Dinas Perikanan ini sudah tertutupi oleh Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Ciparagejaya dengan capaian Rp650 juta.
Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Karawang Anggi Rostiana mengatakan, pihaknya mengapresiasi capaian PAD dari Dinas Perikanan yang melebihi target pada tahun 2020. Menurutnya, target PAD dari sektor perikanan memang tidak terlalu besar jika dibandingkan sektor lainnya. Namun capaian yang melebihi target ini tentunya patut diapresiasi, apalagi hal itu dihasilkan hanya dari satu TPI. “Saya apresiasi capaian PAD ini, dan juga apresiasi kepada TPI Ciparagejaya yang mempunyai menghasilkan PAD lebih dari target yang dipasang pemerintah daerah,” ujarnya, Kamis (21/01).
Menurutnya, TPI Ciparagejaya memang salah satu TPI terbesar di Karawang. TPI Ciparagejaya bisa menjadi contoh TPI lainnya di Karawang dalam menghasilkan PAD.
“Ini dapat menjadi contoh bagi TPI lainnya agar bisa juga menghasilkan PAD yang cukup besar untuk Karawang,” ucapnya.
Di tempat berbeda, Sekretaris Dinas Perikanan Kabupaten Karawang Abu Bukhori mengatakan, perolehan PAD dari TPI Ciparagejaya sangat pantas diberikan apresiasi oleh pemerintah daerah, sebagai salah satu TPI terbaik yang dimiliki Pemda Kabupaten Karawang, sebagai sumber penghasil PAD dari sektor perikanan dan kelautan. Menurutnya, jika berpedoman pada target Kabupaten Karawang yang hanya menargetkan Rp500 juta, di TPI Ciparage ini sudah menutupi target tersebut. Untuk itu, ia menegaskan akan menaikan PAD Dinas Perikanan Kabupaten Karawang, yang tadinya Rp500 juta pertahun menjadi Rp1 miliar pertahun. “Karena dari TPI Ciparage saja sudah memberikan kontribusi 670 jutaan, tahun 2020,” ungkapnya. (nce)
