PURWAKARTA, RAKA – Dalam mengawal dan mengawasi gelaran Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Purwakarta 2024, Pantia Pengawas Pemilu Panwaslu Kecamatan (Panwascam) Purwakarta, bentuk Kampung Sukarata, Kelurahan Cipaisan menjadi partisipatif. Puluhan warga kampung tersebut mendaklarasikan dirinya untuk siap berpatisipasi dalam mengawal gelaran Pilkada Purwakarta 20224, sehingga terbebas dari unsur Suku, Agama, Ras dan Antar golongan (SARA), money politik dan berbagai kecurangan lainnya.
Ketua Panwascam Purwakarta, Siswanto mengatakan bahwa dibentuknya kampung partisipatif merupakan suatu langkah untuk menciptakan Pemilu yang damai dan jujur. “Kita ingin secara bersama-sama mengawal dan mengawasi Pemilu. Untuk itu, kita gandeng masyarakat dengan membuat kampung partisipatif,” ucapnya, Senin (29/7).
Siswanto menuturkan, dalam membentuk kampung partisipatif, dirinya menyasar berbagai jenis kalangan masyarakat seperti tokoh agama, tokoh pemuda dan elemen masyarakat lainnya. “Masyarakat antusias dan siap mengawal jalannya Pilkada 2024 bersama dengan kita,” tuturnya.
Sementara, salah satu masyarakat setempat, Muhamad Irwan (42) mengungkapkan bahwa bergabungnya ia dalam kegiatan itu berawal dari adanya ajakan tokoh masyarakat. Mengetahui adanya pembahasan perihal Pemilu, lantas dirinya pun mengikuti kegiatan tersebut. “Saya juga di kasih tahu, katanya ada acara dari Panwas terkait Pemilu, yaudah ke sini aja,” ungkapnya.
Irwan mengatakan bahwa setelah mengikuti kegiatan dari Panwascam itu, kini dirinya lebih mengetahui perihal pengawasan dan larangan dalam Pemilu. “Tadi tentang pengawasan Pemilu, terus tadi deklarasi sama tanda tangan di spanduk,” tambahnya. (yat)
