Parade Beduk Meriahkan Gebyar Ramadan Desa Purwadana

TELUKJAMBE TIMUR, RAKA- Karang taruna Gema Wahana Bhakti Desa Purwadana, Kecamatan Telukjambe Timur menggelar gebyar Ramadan parade dan lomba beduk di Halaman Kantor Desa Purwadana, Kecamatan Telukjambe Timur.
Tokoh masyarakat Desa Purwadana Apoy (39) mengatakan, dengan adanya parade dan lomba beduk yang digelar Karang Taruna Gema Wahana Bhakti, Desa Purwadana dirinya sangat mengapresiasi, karena kegiatan tersebut untuk menggali potensi masyarakat terutama generasi muda dalam bidang seni dan budaya. “Harapan saya mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini pemuda dan pemudi bisa bersatu terutama di bidang seni dan budaya serta tetap terjalin silaturahmi, ” terangnya, kepada Radar Karawang, pada Sabtu (30/3).
Ketua karang taruna Gema Wahana Bhakti Desa Purwadana Jaja Mirhaja mengatakan, kegiatan gebyar Ramadan ini untuk memotivasi ikatan remaja masjid yang ada di wilayah Desa Purwadana dalam menghidupkan dan memeriahkan bulan suci Ramadan. Pemuda di wilayah Kabupaten Karawang lebih cenderung melakukan hal-hal yang negatif sehingga karang taruna Gema Wahana Bhakti menginisiasi acara gebyar Ramadhan agar pemuda yang ada di Desa Purwadana mencintai seni dan rohani yang ada di Desa Purwadana. “Ini kegiatan gebyar Ramadan yang cenderung kepada lomba beduk. Untuk pesertanya, setelah kami melakukan sosial kepada seluruh DKM (dewan kemakmuran masyarakat) dan ikatan remaja mesjid yang ada di Purwadana itu ada delapan peserta, ” terangnya.
Kata Miharja, di Desa Purwadana ini terdapat beberapa kesenian diantaranya arumba angklung, obrog Al Fatih, dan karinding sehingga dalam kegiatan ini mengkolaborasikan antara angklung arumba dan beduk. “Kami berharap dapat mengembangkan terus kesenian yang ada di Desa Purwadana dengan parade dan lomba beduk ini dapat berkelanjutan. Ini baru pertama kali kami gelar dan insya allah tadi ada sinyal dari kepala desa, untuk kegiatan ini dimasukkan pada Musrenbang desa sehingga kepala desa menganggarkan yang lebih besar lagi untuk kegiatan yang karang taruna gagas,” katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Purwadana E. Heryana mengatakan, acara ini merupakan program mengkolaborasikan kepentingan penggalian budaya dan religi sehingga digelar di bulan suci Ramadhan. Kegiatan parade dan lomba beduk ini untuk memperkenalkan bahwa di Desa Purwadana terdapat acara tersebut dan akan digelar setiap tahun di Desa Purwadana. “Ini dalam pelestarian. Kita akui bahwa yang namanya beduk itu aset orang Indonesia yang dikaitkan dengan keislaman. Harapan jangka panjangnya di perencanaan yang lebih apik, ini adalah ikhtiar Pemerintah Desa Purwadana ke dunia luar sehingga ini menjadi icon, seperti sekarang desa-desa membuat membuat program bagaimana untuk dikenal. Nah, Purwadana lewat kegiatan ini,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Karang Taruna Kecamatan Telukjambe Timur Asep mengatakan, Karang Taruna Kecamatan Telukjambe Timur sangat mendukung kegiatan ini, karena ini merupakan program kerja dari Karang Taruna Desa Purwadana. Semoga kegiatan ini dapat berkelanjutan dan menjadi ajang untuk bersilaturahmi masyarakat Desa Purwadana. “Kami dari Karang Taruna Kecamatan Telukjambe Timur selalu support kepada karang taruna desa yang ada di Kecamatan Telukjambe Timur yang kebetulan pada hari ini yang mengadakan Desa Purwadana. Mudah-mudahan ini menjadi tolak ukur untuk desa-desa yang lain untuk melakukan kegiatan yang sama di bulan Ramadan,” tutupnya. (zal)