Uncategorized

PAUD Al Firdaus Lomba Kawasan Rumah Pangan Lestari

TANAM POHON : Beberapa pohon yang ditanam di halaman rumah. Kegiatan itu dilombakan oleh PAUD Al Firdaus.

CILAMAYA KULON, RAKA – Di tengah wabah pandemi Covid-19 yang berimbas kepada kesulitan ekonomi masyarakat, lembaga PAUD Al Firdaus Desa Muktijaya, Kecamatan Cilamaya Kulon. Bersama Pertamina EP Asset 3 Subang Field ini memiliki cara jitu untuk mengatasinya.

Dalam beberapa bulan terakhir, PAUD yang berada di bawah naungan Yayasan Asolahiyah ini mengadakan lomba Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL) untuk masyarakat Desa Muktijaya. Pihaknya menyasar pekarangan rumah masyarakat untuk ditanami berbagai jenis tanaman.

Agar lebih menarik, lembaga pendidikan anak usia dini yang dikepalai Siti Martini itu menjadikan KPRL sebagai lomba. Dari 90 peserta, tim penilainya pun didatangkan secara khusus dari Dinas Pertanian, Perhiptani dan Pertamina EP. “Kriteria penilaian dalam lomba ini, kita datangi langsung rumah-rumah warga yang ikuti program LRPL ini,” ujar Kepala UPTD Pertanian Kecamatan Cilamaya Kulon, Sujana.

Selain fisik dan cara pemeliharaan tanaman pangannya, lanjutnya, tim penilai juga melakukan penilaian melalui wawancara langsung dengan pemilik rumah.
Terlihat antusiasme masyarakat dalam mengikuti lomba ini dan hal tersebut menjadi nilai plus dalam kegiatan ini. Dimana masyarakat bisa mengaplikasikan dan merasakan langsung manfaat lomba ini.

Sementara itu, Kepala PAUD Al-firdaus Siti Marini mengatakan, ketahanan pangan menjadi perhatian penting bagi masyarakat.
Ia berharap, kegiatan ini bisa menjadi solusi serta bisa mengatasi krisis pangan di tengah Pandemi Covid-19.

Menurutnya, kegiatan lomba ini sudah direncanakan jauh sebelum pandemi Covid-19, mulai dari skala lingkungan PAUD, orangtua/wali murid PAUD hingga membuat lomba KPRL untuk masyarakat Muktijaya.
Sehingga, ketika pendaftaran di buka, ada 90 rumah di Muktijaya yang merekomendasikan diri mengikuti kegiatan lomba yang kita fasilitasi dengan benih sayuran dan polybag.

Dari 90 itu, kata Marini, terjaring seleksi oleh panitia menjadi 11 besar rumah dengan pekatangan pangan terbaik untuk kemudian di verifikasi dan ditinjau ulang penilaiannya oleh tim ahli, seperti dari Dinas Pertanian, Penyuluh Perhiptani dan Pertamina EP Asset 3 dengan beragam pertimbangan nilai dan kategori. “Dari sebelas itu, didapati tiga pemenang terbaik yang diumumkan hari Kamis ini untuk menerima hadiah uang tunai dan doorprize yang sudah disediakan panitia,” tutupnya. (rok)

Related Articles

Back to top button