CILAMAYA, RAKA- Tingkat minat baca atau literasi masyarakat Indonesia masih rendah. Hal ini mendorong beberapa komunitas untuk terjun ke masyarakat untuk mengkampanyekan budaya membaca atau budaya literasi, salah satunya komunitas lingkungan literasi Cilamaya.
Pegiat literasi lingkungan literasi Cilamaya Farullah mengatakan, bahwa tingkat literasi masyarakat Indonesia masih rendah sehingga memang perlu kiranya setiap komunitas mengkampanyekan pentingnya membaca. “Sasaran kita para pedagang Pasar Baru Cilamaya dan anak-anak yang ada disekitar pasar,” katanya, kepada Radar Karawang.
Farullah pun mengungkapkan, tujuan lapak baca ini adalah untuk megedukasi anak-anak bahwa pentingnya buku sebagai sumber ilmu pengetahuan. “Karena seperti yang telah diketahui seperti pepatah kuno bahwa kalau ingin melihat dunia, rajinlah membaca buku,” tambahnya.
Ia menuturkan, bahwa saat ini dihadapi dengan persoalan di mana anak-anak bisa bebas menggunakan handphone untuk bermain game. “Untuk menarik minat baca anak, bahan bacaan bukunya harus kreatif dan inovatif seperti atau dongeng yang memang anak-anak menyukai,” tuturnya.
Dirinya menjelaskan, bahwa buku-buku yang dibawa oleh lingkungan literasi Cilamaya ialah buku-buku yang memang disukai anak-anak. “Kita kebanyakan buku komik seperti Doraemon, detektif Conan, One Piece dan sebagainya,” pungkasnya. (cr8)
