TELUKJAMBE BARAT, RAKA – Sebanyak 87 pelajar setingkat SMA di Kecamatan Telukjambe Barat mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Search And Resque (SAR) yang diselenggarakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karawang.
Panitia mengambil lokasi kegiatan di dua tempat berbeda. Lokasi pertama yang menjadi pusat diklat kompleks kampus SMK Jayabeka 2 di Desa Karangligar, kecamatan Telukjambe Barat. Selanjutnya peserta dibawa menuju saluran irigasi Tarum Barat untuk belajar praktek Penanggulangan Bencana menggunakan perahu karet dan cara mengevakuasi korban.
Tujuan utama kegiatan ini memberikan kesadaran terkait pentingnya antisipasi terhadap bencana alam. Selain itu, juga memberikan pengetahuan dan pemahaman tentang penanggulangan bencana sesuai dengan perundangan-undangan yang berlaku. Melalui ini diharapkan dapat membentuk generasi muda yang memiliki kepedulian dan kesetiakawanan sosial terkait dengan kegiatan penanggulangan bencana.
Penyelenggara juga memberikan alternatif kegiatan yang menarik dan menantang di alam terbuka. “Setiap pelajar dan generasi muda perlu memiliki kepekaan serta jiwa solidaritas yang tinggi, ketika sebuah musibah menimpa kelompok masyarakat lainnya,” kata pemateri diklat H. Irawan.
Materi yang disampaikan dalam kegiatan diklat ini terdiri teori dan praktek. Tema materi yang diangkat kali ini antara lain keorganisasian, yakni pengenalan kelembagaan BPBD Kabupaten Karawang, Pertolongan pertama gawat darurat, navigasi darat dan air juga penggunaan tali temali juga pencarian korban di sungai. Para peserta juga diberi pengetahuan dasar cara bertahan hidup ketika berhadapan dengan situasi dan lingkungan alam yang sulit (survival). Yang terkahir, para peserta juga dibekali agar selalu berpedoman kepada keselamatan ketika tengah menjadi seorang sukarelawan. (yfn)
