Pemda Diminta Tambah Kuota Karawang Cerdas
AKTIF: Siswa SMAN 1 Tempuran mengikuti kegiatan di sekolah.
Banyak Siswa Belum
TEMPURAN, RAKA – Program Karawang Cerdas dinilai sangat membantu pembiayaan siswa kategori kurang mampu dan berprestasi, karena bisa meringankan beban orang tua membiayai anak sekolah. Namun sayangnya, kuota penerima program dari pemkab itu dibatasi dengan jumlah yang sudah ditentukan.
Wakasek Kesiswaan SMAN 1 Tempuran Endra Wahyudi mengatakan, sejak digulirkan program Karawang Cerdas, SMA dan SMK sederajat langsung mengajukan calon penerima dengan kategori kurang mampu dan berprestasi sebanyak-banyaknya. Namun, dengan stimulan sebesar Rp1,4 juta persiswa pertahun itu masih terbatas kuotanya. “Kacer ini kan dari pemkab, sehingga dari 180 siswa, pemkab hanya menetapkan kuota di SMAN 1 Tempuran hanya 30 orang siswa,” katanya, Jumat (21/2).
Padahal, lanjut Endra, bantuan ini dinilai sangat membantu meringankan beban siswa dan orang tuanya dalam menanggulangi biaya sekolah. Kendati pun demikian, ia mengakui jika jumlah ini sebenarnya bertambah di banding tahun sebelumnya yang hanya belasan. Di tambah, selain program Karawang Cerdas, ada juga Program Indonesia Pintar (PIP). Endra menambahkan, jelang pembukuan rekening dan pencairan setahap di BJB, siswa dan orangtuanya harus memenuhi syarat administrasi yang telah ditetapkan. Diantaranya kartu keluarga, akta kelahiran, kartu pelajar atau surat keterangan desa (SKD).
Adapun syarat yang harus di penuhi oleh siswa paling lambat itu Jumat (21/2) sudah di kumpulkan. Ia juga berharap, setelah program itu bisa di alokasikan kepada siswa, mereka bbisa memanfaatkannya dengan baik, khususnya untuk biaya pendidikan mereka. “Semoga saat pencairan nanti bisa meringankan beban biaya pendidikannya,” tutupnya. (rok)