KARAWANG

Pemkab Bakal Bangun SMK Negeri di Pangkalan

KARAWANG, RAKA – Pemerintah Daerah Kabupaten Karawang mulai dari eksekutif hingga legislatif mengadakan rapat koordinasi bersama dengan instansi yang bergerak di bidang pendidikan. Salah satu hasil rapat, direncanakan membuat SMK negeri di Kecamatan Pangkalan.
Bupati Kabupaten Karawang, Cellica Nurrachadiana menyampaikan, rapat dilakukan untuk mengantisipasi teknis dan non teknis dalam pendidikan di Kabupaten Karawang. Ia menambahkan hal pertama yang diperhatikan berupa regulasi, dilanjutkan dengan memperhatikan staff di internal. Ketiga akan diadakan inovasi berupa pembangunan SMK Negeri di Kecamatan Pangkalan. “Kita ingin kolaborasi dengan seluruh instansi untuk mengantisipasi teknis dan non teknis di dunia pendidikan. Pertama regulasi atau aturan, kedua tidak ada indikasi oknum kami di internal yang melakukan tindakan tidak terpuji, ketiga kita akan melakukan inovasi. Insya Allah selama tanahnya ada kita akan melakukan pembangunan SMK di Pangkalan,” ujarnya, Senin (17/7)
Ia menambahkan, langkah ke empat berupa pembuatan program percontohan terkait prestasi zonasi untuk sekolah unggulan. Meski begitu, pemerintah daerah akan melakukan komunikasi terlebih dahulu dengan pihak Kementerian Pendidikan. Selanjutnya ia akan melakukan matrikulasi ulang untuk prestasi. Hal tersebut bertujuan agar dapat mengetahui peningkatan presentase jumlah siswa yang lolos di universitas unggulan. “Ke empat kita akan membuat program pilot percontohan sekolah unggulan terkait prestasi zonasi, mungkin ke depan akan ada pembatasan untuk zonasi tapi kita akan komunikasikan dulu dengan Kemendikbud. Kita akan mematrikulasi ulang dari segi prestasi sehingga kita akan lihat tiga tahun berikutnya presentase jumlah siswa yang diterima di universitas unggulan di dalam dan luar negeri,” tambahnya.
Cellica mengatakan, terdapat SMK Negeri di Kecamayan Cilebar hingga sekarang masih kekurangan jumlah murid. Hal ini akan dievaluasi untuk mengetahui penyebab dari permasalahan tersebut. Ia menyebutkan pembangunan SMK negeri akan dilakukan di Kecamatan Tirtamulya dan Cilamaya Kulon. “Ada satu SMK kami memang kurang peminatnya di Kecamatan Cilebar. Kita akan mengevaluasi ulang tentang hal ini. Ada beberapa wilayah yang memang tidak ada sekolah SMK. Pertama di Kecamatan Cilamaya Kulon, Tirtamulya, Pangkalan tapi harus ada syarat yang harus kita tempuh untuk pembangunan sekolah SMK Negeri di wilayah ini tentang anggaran, tanah, penyerapan SDM,” imbuhnya.
Ketua KCD Pendidikan Wilayah IV, Budi Hermawan menyampaikan, pembangunan SMK akan diutamakan di wilayah Pangkalan terlebih dahulu. Sebelum proses pembangunan pihak KCD akan melakukan studi kelayakan terlebih dahulu. Ketika studi kelayakan lolos, maka pembangunan akan berlangsung pada tahun 2024 mendatang. “Di Kecamatan Pangkalan sudah ada sekolah SMA Negeri sehingga kita butuh alternatif lain yang memberikan fasilitas kepada masyarakat. Sementara hanya satu dulu pembangunan sekolah SMK negeri di Kecamatan Pangkalan. Mudah-mudahan saat studi kelaykan bisa dilihat tahun ini dan disetujui, maka tahun depan sudah bisa dilakukan pembangunan,” ungkapnya.
Ia belum dapat menyebutkan untuk jumlah anggaran yang akan digunakan dalam pembangunan. Hal ini dikarenakan anggaran akan di dasarkan dengan luas lahan yang akan dipakai. “Tergantung luas lahan yang akan digunakan, paling tidak jumlahnya di kisaran milliar sekarang saya belum dapat menyebutkan anggaran pastinya,” tutupnya. (nad)

Related Articles

Back to top button