KLARI, RAKA – Ada pemandangan yang sangat tidak sesuai dengan aturan lalu lintas di Jalan Raya Klari. Pasalnya jalan yang biasa macet itu membuat para pengendara roda dua yang hendak berputar lebih memilih menaiki trotoar.
Kondisi tersebut jelas selain melanggar aturan juga bisa membahayakan para pengendara sendiri. Kejadian tersebut tepatnya di lampu merah jalan baru Klari.
Pagi dan sore hari, pantauan Radar Karawang, memang jalan tersebut selalu macet karena padatnya kendaraan yang melintas, karena bertepatan juga dengan berangkat dan pulang para pegawai pabrik.
Menurut salah seorang warga Gintungkerja, Kecamatan Klari, Hadi, kondisi tersebut memang kerap terjadi. Bahkan kalau ada satu orang yang mulai nyebrang, maka yang lainnya akan ikut-ikutan. “Apalagi kalau tidak ada petugas lalu lintas, mereka bebas nyebrang trotoar,” ujarnya.
Menurutnya, kondisi tersebut sudah terjadi sejak lama. terutama saat jalan raya ditinggikan dan trotoar tetap segitu. Karena ada celah untuk bisa nyebrang trotoar. “Trotoarnya pendek, jadi yang gak sabar nyebrang bebas aja,” ujarnya.
Atas kondisi tersebut, ia berharap pihak kepolisian maupun pemerintah bisa menindaklanjuti, karena selain memberikan kesan semrawut, juga bisa membahayakan kesehatan mereka. “Jadi kacaukan lalu lintasnya, terus bisa terjadi kecelakaan. Karena kendaraan dari arah berlawanan tidak siap ngerem,” pungkasnya.
Sementara Polsek Klari dalam waktu tertentu memang sering melakukan patroli, bahkan jaga jalur. Bahkan Kapolsek Klari Kompol Relisman Nasutioan pernah menyampaikan sering mendapat keluhan dari masyarakat soal lalu lintas. “Serig ditegur warga. Kami selalu siaga, untuk atur lalu lintas,” kata Kapolsek Klari Kompol Relisman Nasution. (zie)
