DIBERI MASKER: Tak gunakan masker, pengendara motor diberi masker gratis saat melintasi perbatasan Dengklok-Pebayuran.
RENGASDENGKLOK, RAKA – Petugas check point Rengasdengklok memberikan masker kepada pengguna jalan jembatan penghubung Karawang-Bekasi yang masih membandel tidak mematuhi protokol kesehatan di tengah pandemi corona. Tak hanya itu, kendaraan pemudik pun sudah tidak terlihat melintasi jembatan ini.
Meski pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Kabupaten Karawang hampir satu bulan dengan dua kali masa perpanjangan, namun masih ditemukan sejumlah pengendara yang ngeyel tidak memakai masker. Dengan demikian jajaran Polsek Rengasdengklok memberikan masker secara cuma-cuma atau gratis kepada pengendara. “Untuk penggunaan masker relatif sudah mulai kelihatan (memakai) paling ada satu, dua pengendara yang tidak menggunakan masker mungkin karena buru-buru atau lupa,” kata Iptu Memet Suparta, perwira pengendali check point Rengasdengklok kepada Radar Karawang, Selasa (2/6).
Pembagian masker ini, lanjutnya, tidak setiap hari dilakukan, karena kebetulan sekarang ada stok masker yang tersedia, sehingga bisa dimanfaatkan bagi pengendara yang tidak memakai masker saat melintasi perbatasan Karawang dengan Bekasi ini. “Kebanyakan orang-orang daerah (lokal) yang tidak menggunakan masker mungkin lupa, tapi hampir 95 persen sudah menggunakan masker,” ujarnya.
Kemudian Iptu Memet Suparta menambahkan, sudah beberapa hari ini tidak ditemukan pemudik atau kendaraan arus balik yang melintasi perbatasan Rengasdengklok dengan Pebayuran, dan mayoritas pengguna jalan jembatan baru ini dari warga sekitar. (mra)
