KARAWANG

Pendaftar SMK Negeri Meningkat Dibanding Tahun Lalu

KARAWANG, RAKA- Minat calon siswa untuk masuk Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) di Jawa Barat menunjukkan peningkatan pada PPBD tahun 2022. Dari 10 jalur, siswa yang diterima masuk di SMKN Jabar bertambah 8.401 dari tahun lalu.
Kepala Bidang Pengembangan SMK Dinas Pendidikan (Disdik) Jabar Edy Purwanto mengungkapkan, pendaftar yang diterima ke SMKN 112.325 siswa. Sedangkan tahun 2021 lalu 103.924 siswa. “Artinya ada selisih 8.401,” ujar Edy Purwanto.
Edy mengatakan, pendaftar ke SMKN dalam PPDB 2022 meningkat hampir di seluruh jalur pendaftaran. Di antaranya, siswa melalui jalur Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) yang bertambah sebanyak 34 siswa. Dimana tahun 2021 terdapat 53 siswa yang diterima dan tahun ini ada 87 siswa. Untuk jalur KETM bertambah 750 siswa, dari 21.692 tahun lalu menjadi 22.442 tahun 2022 ini. Demikian hanya jalur kondisi tertentu, bertambah 158 dari tahun lalu, yaitu 615 pada tahun ini dan 457 siswa tahun lalu. “Yang terbanyak jalur persiapan kelas industri, bertambah 11.256 siswa pada PPDB 2022. Pada tahun lalu kan 18.956 siswa dan tahun ini ada 30.212 pendaftar yang diterima,” ujarnya.
Edy menjelaskan faktor pendaftar memilih SMKN diantaranya, selain SMK memiliki nilai tambah untuk pengembangan keahlian siswa, lulusan SMK saat ini tidak hanya berbicara agar cepat mencari pekerjaan setelah lulus nanti. “Justru hari ini bagaimana lulusan SMK di Jabar dapat menciptakan lapangan kerja di kemudian hari, jadi tidak hanya bagaimana mencari kerja setelah lulus nanti,” jelasnya.
Diketahui, jumlah SMKN di Jabar 288 sekolah. Hal ini memang menjadi sebuah kendala, mengingat tidak seluruh kota/kabupaten memiliki jumlah SMK Negeri yang banyak. “Seperti di Cimahi, keahliannya memang macam-macam tapi SMKN-nya hanya 3, jadi otomatis penuh. Di Cirebon juga, di sana hanya ada 2 SMK Negeri,” pungkasnya. (rbg)

Related Articles

Back to top button