Purwakarta

Pengusaha dan Pengembang Proyek Dikumpulkan

KOMITMEN : Para pengusaha tambang batu dan pengembang proyek komitmen menjaga sungai Citarum agar tidak tercemar.

PURWAKARTA, RAKA – Geram dengan kondisi sungai Citarum yang tercemar. Satgas Citarum Harum Sektor 13 kumpulkan para pengusaha tambang batu dan pengembang proyek Kereta Cepat (KCIC) Bandung – Jakarta di posko Sektor 13 di Jalan Cilangkap, Desa Cadasari, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Purwakarta, Senin (16/9). “Hari ini kita kumpulkan untuk meminta kejelasan kedepan berikut apa saja yang telah dilakukan setelah disidak kemarin terkait rusaknya anak sungai,” ujar Komandan Sektor 13 Kolonel Inf Nazwardi Irham.

Selain harus bertanggung jawab untuk mengembalikan anak-anak sungai citarum kembali bersih, para pengusaha dan pengembang proyek juga dituntut untuk turut andil dalam menjaga dan melestarikan lingkungan.

Hal tersebut disampaikan sebab, selama beberapa kali sidak, Kolonel inf Nazwardi Irham mengaku prihatin dan miris dengan kondisi anak sungai yang berada di wilayah sektor 13. “Apalagi yang di sekitar tambang batu, saking kotornya jangankan manusia kerbau pun tak layak mandi di sungai itu,” keluhnya.

Untuk itu, Dansektor mengatakan, bakal terus memonitoring seluruh anak-anak sungai khususnya wilayah sektor 13. “Tentunya jika masih tetap mengotori dan mencemari sungai kita akan melakukan tindak tegas,” ujarnya.

Pihaknya mengajak agar semua elemen peduli lingkungan serta dapat menjaga agar sungai tetap asri. “Sesuai moto sektor 13 Citarum bergetar yaitu bersih, geulis dan lestari,” katanya.

Dalam kegiatan koordinasi itu, para pengusaha tambang batu dan pengembang proyek, juga turut dihadiri pihak kepolisian, para kepala desa, unsur Muspika baik dari Kabupaten Purwakarta dan Bandung Barat. (gan)

Related Articles

Back to top button