KOTABARU, RAKA – Jelang Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia (RI) ke-74, membawa berkah bagi para penjual bendera dan umbul-umbul. Per hari, uang yang didapat bisa mencapai Rp2 juta.
Samsul Bahri, salah satu penjual bendera merah putih di Jalan Pantura, tepatnya depan pom bensin Darussalam, Desa Pangulah Utara, Kecamatan Kotabaru, barang dagangan selalu terjual laris. “Setiap menjelang HUT RI, saya selalu memanfaatkan dengan berjualan umbul-umbul,” ucap Samsul, kepada Radar Karawang, Rabu (14/8).
Ia menambahkan, pertama membuka usaha umbul-umbul sejak 25 Juli 2019 sampai sekarang. Untuk pendapatan perhari tidak pasti, karena yang namanya usaha selalu naik turun. “Alhamdulillah, setiap harinya selalu ada yang membeli,” tuturnya.
Masih dikatakannya, barang dagangan yang dijual beraneka ragam. Diantaranya, bendera merah putih, umbul-umbul, tongkat bendera, dan benang kasur. “Barang dagangan yang saya jual, cukup lumayan laris terjual,” tuturnya.
Ia mengaku, omset perhari saat sepi pembeli mencapai Rp500 ribu. Namun jika saat ramai pembeli, total pendapatan perhari bisa mencapai Rp1,5 juta sampai Rp2 juta per hari. “Agustus membewa berkah bagi penjual umbul-umbul. Alhamdulillah, uangnya bisa tabung dan menafkahi anak dan istri,” akunya.
Aditia Rahman (24), warga Desa Pangulah Selatan mengatakan, sebagai bentuk rasa cinta kepada para pahlawan yang berjuang dalam merebut kemerdekaan Republik Indonesia. “Saya membeli bendara untuk memperhias rumah, sebagai tanda kecintaannya terhadap tanah air tercinta,” pungkasnya. (acu)
