TELUKJAMBE TIMUR, RAKA – Sejumlah ruas jalan utama Kecamatan Telukjambe Timur ke arah Galuh Mas dan Perumnas Telukjambe hingga Perumahan Peruri sedang diperbaiki. Selain menyebabkan penyempitan, sepanjang ruas yang dibenahi pun terdapat material konstruksi, sehingga warga diminta lebih berhati-hati saat melintasinya.
“Kami minta maaf kalau proses perbaikan jalan ini sedikit mengganggu mobilitas masyarakat. Kami berharap kesabarannya untuk dua sampai tiga bulan ke depan,” kata Adok (51) pekerja perbaikan jalan kepada Radar Karawang, Senin (19/8).
Aktivitas konstruksi itu, kata Adok, berdampak pada penyempitan jalan. Sehingga hanya satu lajur yang bisa dilalui pengendara dengan sistem buka tutup. Seperti terpantau di Jalan Perumnas Telukjambe sampai ke Bundaran Mercure, lalu sebelum Perumahan Peruri sampai ke lampu merah Bintang Alam Desa Telukjambe.
Sebaliknya, dari Bundaran Mercure ke arah Bundaran masjid Perumnas, diberlakukan penutupan bagi pengendara.
Selain penyempitan, aktivitas rabat beton juga menyisakan potongan baja yang sedikit menjulur ke jalan, sehingga pengendara dituntut berhati-hati.
Kecuali itu, aktivitas pengecoran juga melibatkan kendaraan berat, yakni truk molen yang praktis menutup ruas jalan. Beruntung, sejumlah pekerja proyek cukup sigap mengatur buka tutup jalan, sehingga tak berdampak pada kemacetan.
“Demi keselamatan dan kenyamanan, pengguna jalan kami harapkan lebih berhati-hati selama melintasi ruas jalan yang sedang dalam aktivitas perbaikan,” katanya.
Erman (38) warga Desa Telukjambe mengatakan, dampak perbaikan memang ada yang dikorbankan. Kemacetan memang pasti terjadi. “Ya untuk pembangunan kami sebagai warga sangat apresiasi sekali, yang jelas aman-aman saja. Dan setelah jalan bagus jadi bisa digunakan lebih aman,” tutupnya. (yfn)
