Perbaikan Pipa Bocor PDAM Rampung
PURWAKARTA, RAKA – Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Gapura Tirta Rahayu Purwakarta akhirnya menuntaskan proses perbaikan pipa bocor pada instalasi pengolahan air (IPA) wilayah Sadang.
Tahap selanjutnya, PDAM tengah menormalisasi aliran air kepada pelanggan yang sempat terdampak sejak Rabu (2/10) lalu.
“Sejak tanggal 19 Oktober 2024, perbaikan pipa tranmisi 600 Hdpe sebagai pipa utama pembawa air baku ke IPA Sadang sudah selesai,” ucap Plt Direktur Utama Perumda Gapura Tirta Rahayu atau PDAM Purwakarta, Riana Afriadi Wangsadiredja sata ditanyai perkembangan kondisi perbaikan pipa pada Selasa (22/10).
Dirinya menyebutkan, IPA Sadang merupakan pipa yang menyalurkan air bersih wilayah Kecamatan Kota dan sebagian Babakancikao. Setelah menyelesaikan perbaikan, pihaknya juga sudah mulai melakukan pengaliran air bersih kepada rumah warga.
Meski demikian, ia mengungkapkan bahwa pengaliran air ini dilakukan secara bertahap agar tidak menimbulkan kerusakan pada pipa lainnya.
“Tentunya kami menerapkan prinsip kehati-hatian, jadi sekarang air dialirkan secara perlahan, karena memang untuk mengurangi risiko adanya atau terdapatnya titik kebocoran yang baru,” ungkap Riana.
Riana berharap bahwa aliran air bersih yang dilakukan ini bisa kembali normal pada Rabu (23/10). Sehingga, dirinya meminta masyarakat agar tetap bersabar, sebab kini baru 50 persen air yang telah alirkan.
“Air yang keluar di rumah pelanggan masih kecil. Sesuai target yang sudah kami publikasikan kepada seluruh pelanggan bahwa tanggal 23 Oktober 2024, InsyaAllah air sudah mengalir secara normal,” ujarnya.
Riana pun menyampaikan permohonan maaf atas krisis air bersih yang telah berlangsung sejak dua pekan terakhir.
“Pesan saya pertama mohon maaf tentunya atas ketidanyamanan pelayanan ini, sebagai bentuk komitmen, kami memperbaiki infrastruktur pipa ini agar kedepannya terdistribusikan lebih baik lagi dan lebih banyak lagi,” ucapnya.
“Apalagi saat ini, Alhamdulillah pasokan air ke wilayah Kecamatan Purwakarta ini akan ditambah dari IPA Ubrug. Dengan begitu, distribusi air bersih di wilayah perkotaan lebih banyak lagi, mulai dari IPA Sadang, dari IPA Ubrug dan IPA Cilembangsari, Cigoong,” tambahnya.
Diketahui sebelumnya, sepuluh ribu pelanggan PDAM Purwakarta di wilayah Kecamatan Purwakarta dan sebagian Babakancikao mengalami krisis air bersih akibat perbaikan pipa PDAM.
Mereka yang terdampak, selain mengandalkan pasokan dari tangki air kiriman pemerintah atau relawan, juga terpaksa antre untuk berburu air bersih di kantor PDAM Purwakarta.(yat)