TANPA RAMBU LALU LINTAS: Perempatan Pasar Wadas terlihat tanpa rambu lalu lintas.
LEMAHABANG, RAKA – Seperti halnya di perempatan Pasar Telagasari, perempatan Majalaya dan lainnya, perempatan Pasar Wadas-Lemahabang pun nampaknya perlu dipasang lampu lalu lintas.
Meski tak banyak pengendara yang memperhatikan adanya lampu lalu lintas, namun menurut salah satu pengunjung Pasar Wadas, Wasim (56) perlu ada lampu merah. “Sekadar peringatan aja sih, minimal dari kejauhan juga para pengendara tahu ada persimpangan,” ujarnya.
Dia mengatakan, Pasar Wadas ini sering macet saat terjadi penumpukan kendaraan. Terlebih waktu pagi dan sore. “Perlu ada lampu lalu lintas,” tuturnya.
Hal berbeda dikatakan Buldani (49), pengendara asal Johar yang mengaku hendak ke Pulobata-Pulokala itu mengatakan, kesadaran masyarakat belum benar-benar tertanam, apapun rambu-rambunya tidak akan digubris. “Kecuali kalau ditongkrongin pihak kemanan, pasti pada takut dan taat,” katanya.
Namun, kalau hanya sekadar peringatan dan memang tidak memberatkan biaya pemerintah, seharusnya di setiap persimpangan atau perempatan, apalagi di perempatan pasar seperti ini, perlu ada rambu-rambu lalu lintas. “Kalau gak memberatkan anggaran pemerintah mah sok aja sih, kita mah cuma rakyat,” pungkasnya. (rok)
