Pergantian Musim Rawan Sakit
Yayu Sri Rahayu
- Waspada Serangan Sejumlah Penyakit
KARAWANG, RAKA – Menjelang pergantian musim dari musim kemarau ke musim panas, tentu akan berdampak terhadap kondisi kesehatan masyarakat.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Karawang dr Yayu Sri Rahayu mengatakan, menjelang adanya pergantian cuaca dari kemarau ke hujan harus dibarengi dengan penjagaan daya tahan tubuh. Pasalnya, pergantian cuaca tersebut akan berpengaruh terhadap tingkat kesehatan seseorang. “Tentu akan berdampak terhadap kesehatan. Makanya tadi ketika apel saya sampaikan, khususnya untuk keluarga para petugas dinas untuk selalu menjaga kesehatan. Karena pergantian musim ini pasti berdampak terhadap kesehatan,” paparnya, Senin (4/11).
Ia juga menjelaskan, penyakit yang sering dirasakan oleh masyarakat pada saat musim hujan diantara, ISPA, diare, demam dan DBD. Saat ini, kata dia, penyakit ISPA pada anak usia lima tahun ke atas tercatat 48.985 non pneumonia dan 771 pneumonia. Sedangkan penderita ISPA pada usia kurang dari lima tahun tercatat 3.457 pneumonia dan 34.448 non pneumonia. “Merata tersebar dari beberapa daerah,” ujarnya.
Untuk itu, lanjut dia, ia mengimbau kepada semua masyarakat di Karawang untuk selalu menjaga daya tahan tubuh melalui pola hidup bersih dan sehat. Karena pada saat pergantian musim biasanya terjadi banyak penyakit salah satunya DBD. “Untuk DBD ini bisa dihindari dan dicegah dengan menjaga pola hidup yang sehat, dan menerapkan gerakan 3M. Menguras, mengubur, dan mengubur,” katanya. (nce)