KERETA MELINTAS : Terlihat pengendara sepeda motor menunggu kereta yang tengah melintas di rel kereta bawah flyover Cikampek.
CIKAMPEK, RAKA – Perlintasan Kereta Api yang berada di Jalan Ahmad Yani No 1 tepatnya di bawah jembatan flyover Cikampek dinilai kurang aman. Pasalnya perlintasan tersebut hanya memiliki satu palang sehingga mengancam keselamatan warga.
Salah satu sopir angkutan umum jurusan Cikampek-Cilamaya Ade Sumarna (47) mengatakan, perlintasan rel kereta api yang menuju arah Karawang hanya memiliki satu pembatas atau palang perlintasan, tentunya hal itu dapat memicu terjadinya kecelakaan. “Kalau dari arah Karawang ada palangnya, sedangkan dari arah Cikampek tidak ada, makannya kalau pengendaranya meleng bisa bahaya dan mengancam keselamatan,” ucapnya, kepada Radar Karawang, Rabu (11/3).
Ia menambahkan, perlintasa kereta api juga dinilai rawan karena adanya pembatas tembok sehingga pengendara motor akan merasa kesulitan saat melihat ke sebelah kiri. “Jadi posisi temboknya ada sebelah kiri, jadi kalau kereta sudah dekat tidak terlihat, ditambahkan memang jaraknya itu sangat dekat dengan rel kereta api, kalau kata saya cukup bahaya juga sih,” tambahnya.
Ia mengaku, seharusnya PT KAI dapat menambah atau memasang satu palang perlinsan lagi sehingga para pengendara dapat memiliki batas saat menunggu ketera tersebut melintas. “Bayangkan saja kalau tidak ada pembatas warga berebutan paling depan kalau sampai terserempet saya kira itu bukan lelucon,” akunya.
Sementara itu, warga Dusun Krajan RT 02/02, Desa Wancimekar mengungkapkan, pihaknya pernah melihat pengendara yang menerobos pada saat peringatan perlintasan kereta api, namun dari berlawanan arah posisi perlintasan sudah tertutup dan dipati pengendara lainnya. “Untung saja waktu itu dibantu warga lainnya, sampai-sampai motornya digusur karena panik, tentunya ini juga karena tidak ada palang perlintasan, coba kalau ada dua pasti warga tidak akan bisa menerobos karena ada pembatas, ini sekadar evaluasi saja buat petugas terkait, jangan main-main dengan keselamatan warga,” pungkasnya. (mal)
