Karawang
Trending

Pimpinan Fisip Singaperbangsa Perkuat Prodi Magister Ilmu Komunikasi

KARAWANG, RAKA- Pimpinan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Singaperbangsa Karawang melakukan kunjungan ke FISIP Universitas Jenderal Soedirman baru-baru ini. Studi banding tersebut bertujuan untuk memperkuat Prodi Magister (S-2) Ilmu Komunikasi FISIP Unsika, yang sudah dibuka baru-baru ini.

Dengan belajar dari Prodi S2 Ilmu Komunikasi Unsoed, menurut Dekan FISIP Unsika, Doktor Mayasari, Prodi S2 Ilmu Komunikasi Unsika dapat menghasilkan lulusan yang berkualitas. Apalagi pada bulan Agustus 2025, Prodi S2 Unsika akan memulai perkuliahan pertama kalinya, sejak resmi berdiri pada awal tahun ini.

Baca Juga : Tiga Jemaah Haji Asal Karawang Meninggal Dunia

“Untuk memulai perjalanan program studi magister, FISIP Unsika berdiskusi dengan FISIP Unsoed yang jauh lebih dahulu membuka program studi Magister Ilmu Komunikasi,” ujar Mayasari di Universitas Jenderal Soedirman.

Lulusan Doktoral Universitas Padjadjaran itu juga mengatakan, selain terus mengembangkan akademik, pihaknya juga akan memperbaiki fasilitas sarana dan prasarana untuk mendukung pembelajaran di Prodi S2 Ilmu Komunikasi.

“Kami sebagai lembaga pendidikan tentu ingin sekali memberikan pelayanan akademik yang sangat baik kepada para mahasiswa. Maka dari itu, sarana dan prasarana fakultas itu sangat penting dalam menunjang visi menghasilkan lulusan terbaik,” katanya.

Tonton Juga : ELVIS TARUNI, BUPATI PUNCAK PAPUA NIKAHI EMPAT WANITA

Menurutnya, meskipun sistem akademik sudah baik dan optimal, tetapi tanpa sarana dan prasarana yang mendukung, maka proses pembelajaran menjadi terganggu. Maka itu, katanya, bagaimana caranya perkuliahan agar maksimal, FISIP Unsika akan selalu melakukan pembenahan.

“Fasilitas merupakan penunjang akademik terpenting bagi kelangsungan perkuliahan. Karena itu kami ingin belajar dari FISIP Unsoed,” ujarnya.

Sementara itu Dekan FISIP Unsoed, Profesor Wahyuningrat menyambut baik kunjungan FISIP Unsika ke Unsoed. Wahyu mengapresiasi niat belajar dari pihak FISIP Unsika, untuk mengembangkan Prodi S2 Ilmu Komunikasi yang baru dibuka tahun ini.

“Saya setuju dengan pernyataan soal fasilitas. Fasilitas terbaik akan menghasilkan lulusan terbaik dari sebuah lembaga Pendidikan,” ujar Wahyu.

Wahyu juga mengatakan bahwa hal yang perlu dipersiapkan dalam menjalankan program studi magister (S2), selain sisi akademik dan fasilitas sarana dan prasarana, adalah akreditasi program studi. “Selain sarana prasarana seperti misalnya pengelolaan laboratorium dan juga fasilitas lain, perlu juga mempersiapkan akreditasi program studi tersebut,” ujarnya

Selain studi banding tentang prodi S2 Ilmu Komunikasi, FISIP Unsika juga melakukan beberapa kerjasama dengan FISIP Unsoed di bidang pengajaran. Selain itu, FISIP Unsika dan FISIP Unsoed berdiskusi tentang Zona Integritas demi meraih Predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK). Rombongan FISIP UNSIKA juga berkeliling kampus untuk mempelajari fasilitas sarana dan prasarana FISIP Unsoed. (zal)

Related Articles

Back to top button