TEMPURAN, RAKA – Sebulan setelah dilantik sebagai Penjabat Sementara (Pjs) Kades Jayanegara Kecamatan Tempuran Cacam Dilaga, menyebut belum ada rencana persiapan musyawarah desa (musdes). Seperti membentuk kepanitiaan, maupun soal anggaran. “Panitia juga belum dibentuk, memang sudah ramai. Tapi sejauh ini menuntaskan PR dulu dari almarhum,” katanya kepada Radar Karawang.
Cacam menambahkan, pihaknya sedang fokus mengerjakan tugas pemerintahan di awal tahun, seperti APBDes maupun pertanggungjawaban yang belum tutas. Artinya, kalau di lapangan ada riuh soal musdes Pergantian Antar Waktu (PAW) dengan calon-calon yang sedikit hangat, baginya itu hal yang wajar. Apalagi, masa jabatan PAW ini sisa sekitar dua tahunan lagi. “Kalau soal calon-calon kades mulai ramai, biarkan saja. Itu dinamika, yang penting jaga kondusifitas,” ujarnya.
Disinggung soal anggaran musdes yang dibebankan APBDes, Cacam mengaku sudah tahu. Tapi sejauh ini belum diposkan besarannya, karena dia bingung dimana menguntit anggaran untuk musdes dari APBDes tersebut. “Apakah ADD, DBH atau Dana Desa,” tanyanya.
Sementara, kalau mengandalkan Pendapatan Asli Desa (PADes), kata Cacam, selain sedikit, juga alokasinya kebanyakan untuk operasional. “Memang ada hibah dari pemkab, sebagaimana pelaksanaan musdes di desa lainnya, sekitar Rp25 jutaan tapi belum cukup,” katanya.
Menurutnya pelaksanaan musdes yang melibatkan perwakilan tokoh agama, tokoh masyarakat, pemuda, tokoh tani, tokoh perempuan, tokoh pendidikan dan aparat desa itu, butuh anggaran yang tidak sedikit. “Kita belum pos kan anggaran di APBDes,” pungkasnya. (rud)
