Uncategorized

PKL Pasar Cilamaya Melawan

CILAMAYA WETAN, RAKA – Belum genap sebulam setelah ditertibkan Satpol PP karena berjualan di zona terlarang, Pedagang Kaki Lima (PKL) Pasar Cilamaya kembali berjualan di pinggiran Jalan Barahan. “Ya habisnya gak payu (laku), pedagang yang lain keluar, ya kita juga ngikut saja.

Daripada di dalam sepi terus,” kata seorang pedagang PKL yang menolak namanya dipublikasikan, Kamis (20/12) kemarin.

Menyikapi itu, Kaur Trantib Desa Cilamaya Wahyu tidak menampik PKL di dalam Pasar Jongjing depan rumah Ade Swara, kembali berhamburan keluar walaupun sempat ditertibkan Satpol PP. Dirinya mengaku angkat tangan menyikapi persoalan ngeyelnya para PKL, yang kembali berjualan di zona-zona larangan. “Ya begitulah, susah pak diingetin,” katanya.

Kasie Trantibum Kecamatan Cilamaya Wetan Eeng Haerudin mengatakan, para PKL cenderung main kucing-kucingan sama Satpol PP. Karena setelah ditertibkan, masih saja berhamburan dan berjualan di zona terlarang di pinggir-pinggir jalan. Selain membuat macet, kondisi pengunjung juga semakin tidak nyaman. Atas dasar itu, pihaknya pastikan akan kembali melakukan penertiban agar semua pedagang PKL masuk lagi ke lapak-lapak yang sudah disediakan pihak swasta, di dalam Pasar Jongjing. Hanya saja untuk saat ini, agenda sedang padat-padatnya, sehingga untuk penertiban bisa dilakukan lagi menjelang tutup tahun. “Iya main kucing-kucingan terus. Kita akan kembali melakukan penertiban jelang tutup tahun,” katanya. (rud)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button