DBH Dipangkas, Kades Sewot

CILAMAYA WETAN, RAKA – Tak kunjung selesai membahas pemangkasan DBH dan mundurnya jadwal Pilkades 177 desa, Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Karawang berencana menggelar rapat kembali di Sindang Reret, Senin (7/9)
Meskipun sebelumnya rapat dihadiri kepala DPMD Karawang, para kepala desa menganggap rapat koordinasi tersebut sama sekali tak menemukan titik terang.
Untuk menindaklanjuti pertemuan sebelumnya, Pengurus Apdesi Karawang mengundang para ketua IKD dan seorang perwakilan Kades angkatan 177 agar hadir dalam rapat koordinasi yang akan dilaksanakan pada, Senin (7/9) saat ini. “Sekitar pukul 13.00 WIB, kita akan gelar kembali rapat di RM Alam Sari Interchange Karawang,” ujar Humas Apdesi Karawang, H Udin Abdulghani.
Sementara menurut sekretaris aplikasi Alex Sukardi. Rapat sebelumnya hanya menyamakan persepsi para kades menyikapi mundurnya pelaksanaan pilkades dan penurunan jumlah dana DBH. Namun Apdesi Karawang terus berupaya melakukan rapat kembali dengan lintas sektoral dan penentu kebijakan. “Rapat pekan kemarin di Sindang Reret masih belum menemui titik terang dan masih mentah,” ucapnya.
Diketahui, rapat Apdesi yang dilakukan Apdesi Karawang bersama kepala DPMD masih belum menemui titik terang. Para kades mempertanyakan regulasi, kewenangan pemangkasan dan peruntukannya.
Sementara SK para Kades yang habis pada tanggal 22 Maret masih belum bisa diterima jika pelaksanaan pilkades mundur ke bulan April, sebagaimana rencana Pemkab sebagai alasan Pilkada 2020.
Mengenai dua bahasan itu, Apdesi Karawang meminta agar bupati Karawang bisa menyikapi hal itu. (rok)