Pramuka Ajarkan Banyak Pelajaran
LATIHAN: Anggota ekskul pramuka SMK Muhammadiyah 2 Cikampek latihan pramuka di sekolah.
KARAWANG, RAKA – Banyak hal yang bisa dilakukan dalam meningkatkan kualitas diri, salah satunya aktif di ekskul pramuka, seperti yang tengah dilakukan oleh sejumlah peserta didik Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Muhammadiyah 2 Cikampek.
Andini Nawal Pujiyanti, siswi kelas X OTKP SMK Muhammadiyah 2 Cikampek mengatakan, banyak jalan menuju Roma, begitu pun banyak cara pula untuk meningkatkan kualitas diri. Salah satu dengan mengikuti organisasi ekskul di sekolah. “Beda orang beda cara dalam mencapai suatu tujuan. Untuk meningkatkan kualitas diri, aku lebih memilih aktif di ekskul pramuka,” ujarnya, kepada Radar Karawang, Selasa (26/11).
Menurutnya, ekskul pramuka merupakan wadah yang tepat untuk mencapai apa yang dia inginkan, sebab diajarkan tentang berbagai pelajaran. Mulai dari kemandirian, kedisiplinan serta dapat meningkatkan wawasan dan menambah pengalaman. “Soalnya, di ekskul ini, saya dididik dan dibina untuk menjadi pribadi yang menjadi lebih baik lagi, sehingga kualitas diri semakin meningkat. Dengan begitu, maka hidup menjadi lebih terarah, tidak mudah terbawa arus yang negatif,” ungkapnya.
Dede Ikhsan Maulana, siswa kelas X TKR SMK Muhammadiyah 2 Cikampek mengaku, banyak manfaat yang didapatkan aktif di ekskul pramuka. Selain dapat menambah wawasan dan pengalaman, juga dapat membentuk karakter. “Soalnya di ekskul ini, saya diajarkan tentang berbagai hal. Mudah-mudahan ilmu saya dapatkan, bisa diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga bisa bermanfaat untuk agama, bangsa dan negara,” akunya.
Sementara itu, pembina ekskul pramuka SMK Muhammadiyah 2 Cikampek Adha Purnama menambahkan, untuk jadwal latihan ekskul pramuka dilaksanakan selama satu minggu sekali, setiap hari Selasa. Dalam setiap pertemuan, materi yang disampaikan kepada peserta didik berbeda-beda. “Metode pembelajaran sudah terjadwal dan terkonsep. Jadi setiap pertemuan para siswa bisa menyimak materi dengan maksimal,” ujarnya.
Masih dikatakannya, untuk di ekskul pramuka ini, pihaknya membuat sanggar wirausaha dan bakti. “Kita juga membuat bank sampah dan para siswa diajarkan cara membuat kerajinan, seperti majun, gantungan kunci, dan lain-lain. Dengan begitu, selain dapat meningkat inovatif, juga menghasilkan keuntungan dari bank sampah dan produksi kerajinan yang dibuat, sehingga ekakul pramuka tidak selalu ketergantungan sama sekolah ketika ingin mengadakan kegiatan, karena punya uang kas sendiri,” pungkasnya. (acu)