KARAWANG, RAKA – Sudah hampir satu bulan, sejumlah pekerja tengah sibuk membangun tempat yang diproyeksikan untuk parkir bus karyawan dekat gedung Pemda 2. Hanya saja, pembangunan ini di soal Karang Taruna Karawang Wetan.
Sekretaris Karang Taruna Kelurahan Karawang Wetan Sunandi Rahmat mengatakan, sejak adanya pembangunan proyek tersebut tidak ada koordinasi sama sekali terhadap warga sekitar. Pihaknya sebagai warga setempat mempertanyakan izin dari pembangunan tersebut. “Kita gak tahu karena tidak ada koordinasi. Camat juga katanya nanyain soal izinnya. Tadinya kita mau tanyakan langsung ke DPMPTS tapi koordinasi dulu dengan pihak kelurahan,” kata Sunandi, kepada Radar Karawang, Kamis (15/8).
Dasun, warga Kepuh Wareng, Kelurahan Nagasari mengatakan, proyek tersebut sudah berjalan kurang lebih sejak satu bulan. Mulai dari perataan hingga pemasangan pagar. Di tempat itu, rencananya akan dibangun sebuah pemberhentian bus karyawan. “Proyek swasta itu mah. Bikin untuk tempat parkir bus. Udah ada sebulanan,” katanya.
Lurah Karawang Wetan Ave Maman mengatakan, pembangunan tersebut sudah ada sebelum dirinya menjabat sebagai lurah di Karawang Wetan. Untuk itu ia tidak mengetahui lebih jauh soal proyek tersbut. “Itu ada sejak saya masih jadi MP di Karawang Barat. Soal perizinannya sedang dikoordinasikan. Karena setiap didatangi hanya ada pekerjanya saja,” ujar Ave.
Sementara di lokasi pembangunan, para pekerja terlihat sangat fokus mengerjakan proyek yang lokasinya tidak jauh dari gedung Pemda 2 itu. Saat Radar Karawang mencoba bertanya kepada para pekerja yang berada di lokasi, tidak ada satupun yang menjawab. (nce)
