Proyek Mangkrak Dievaluasi
KARAWANG, RAKA – Banyak proyek infrastruktur di Kabupaten Karawang tidak tuntas tepat waktu. Pengerjaan trotoar di sepanjang Jalan Ahmad Yani misalnya, hingga tutup tahun 2018 belum selesai dikerjakan.
Asda I Samsuri mengatakan, persoalan proyek loncat tahun tidak boleh lagi terjadi tahun ini. Agar tepat waktu, dalam waktu dekat Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana akan melakukan evaluasi besar-besaran. Termasuk mengevaluasi kinerja para kepala dinas. “Bupati sudah berencana mengevaluasi kinerja pemerintahannya, hanya waktunya belum tahu kapan,” ujar Samsuri kepada Radar Karawang, Senin (7/1) kemarin.
Menurut Samsuri, evaluasi dilakukan karena banyak pekerjaan tidak sesuai target dan berdampak terhadap sasaran kerja. “Misalnya jembatan yang seharusnya selesai Desember dan bisa digunakan masyarakat, tapi karena terhambat akhirnya masyarkat yang rugi,” ungkapnya.
Ia melanjutkan, ada dua hal kenapa proyek bisa disebut mangkrak. Pertama, apakah pekerjaan tidak terselesaikan di tahun anggaran, atau memang akan diupayakan di lima puluh hari kerja tambahan. “Kalau menggunakan 50 hari tambahan kinerja, berarti anggaran atau kegiatan masih dapat terlaksanakan dan tidak mengganggu capaian kinerja organisasi. Tetapi kemanfaatan untuk masyarakat jadi tertunda,” katanya.
Semua organisasi perangkat daerah, kata Samsuri, harus bertanggung jawab jika pekerjaan yang menjadi tugasnya tidak selesai tepat waktu. “Harapan kita seharusnya pada akhir Desember, masyarakat sudah bisa memanfaatkan hasil pembangunan, tapi nyatanya banyak yang tertunda,” ujarnya. (apk)