PURWAKARTA, RAKA – Terjangan angin kencang mengakibatkan puluhan rumah di Desa Wanawali, Kecamatan Cibatu, rusak. Tragedi tersebut menerjang rumah di RT 2 sampai RT 6. “Kami gotong royong perbaiki rumah warga pascabencana angin dengan bersihkan puing-puing bangunan yang berserakan, serta perbaiki rumah warga yang atapnya rusak,” ujar Kepala Desa Wanawali Edin, Minggu (16/2).
Tak hanya rumah-rumah yang rusak, tetapi sejumlah pohon pun ikut roboh akibat angin kencang ini bahkan ada pula yang sampai menimpa rumah warga, seperti pohon rambutan yang terlihat sudah tua. “Rentang waktunya berdekatan kejadian angin ini sebelum turunnya hujan yang deras dan lama,” ujarnya.
Berdasarkan informasi yang berhasil dimpun sementara, tercatat ada 25 rumah warga mengalami kerusakan ringan hingga berat yang terjadi di satu wilayah ini.
Salah seorang warga Ujang (40) mengaku terkejut melihat rumahnya sudah rusak saat dirinya pulang dari sawah. “Alhamdulillah ketika kejadian saya tak di rumah dan saat pulang rumah hancur atap-atapnya,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Purwakarta, Wahyu Wibisono melalui Kepala Bidang Kedaruratan, Rehabilitasi dan Rekonstruksi pada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Purwakarta, Adang Syarif Hidayat mengaku, pihaknya hanya mampu melakukan asessment atau pendataan kerusakan-kerusakan yang terjadi di lokasi. “Kalau soal perbaikan adanya di Kesra. Kami tak punya anggaran perbaikan, karena kami hanya mengecek ke lapangan dan mendatanya yang kemudian melaporkannya untuk nanti ditindaklanjuti di Bagian Kesra,” ujarnya, melalui pesan singkatnya. (gan)
