Purwakarta Target 15 Medali Emas Paralimpik
PURWAKARTA,RAKA – Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) Jawa Barat (Jabar) tengah berlangsung di Kabupaten Bogor. Dinas Pemuda Olahraga Parawisata dan Kebudayaan (Disporaparbud) Kabupaten Purwakarta, menargetkan 15 medali emas.
Kepala Bidang (Kabid) Olahraga Disporparbud Kabupaten Purwakarta Iwan Kartiwan mengatakan, 34 atlet dari delapan cabang olahraga dikirim untuk mengikuti perlombaan tersebut. “Delapan cabor itu angkat berat, atletik, bola voli duduk, bulutangkis, catur, renang, tenis meja dan ten pin bowling,” terangnya, Selasa (6/11).
Adapun perlombaan Peparda Jabar itu diikuti oleh para atlet disabilitas yang memiliki kemampuan disetiap cabor masing-masing. Khusus untuk kontingen Purwakarta, lanjut dia para atlet telah mempersiapkan diri melalui pembinaan sejak awal tahun 2018. “Kami menargetkan 15 medali emas, dan perlombaan tersebut akan berlangsung selama 10 hari terhitung dari 4 Nopember 2018,” ujarnya.
Disporparbud Purwakarta menargerkan 15 medali emas bukan tanpa alasan, saat ini atlet yang mereka kirim ke Bogor telah berhasil meraih empat medali dalam cabor atletik, dua medali emas, satu perak dan satu perunggu. Hal itu membuktikan bahwa atlet di Purwakarta memiliki potensi serta kemampuan yang patut diperhitungkan. “Saat ini baru dua medali emas, namun mudah-mudahan bertambah hingga melebihi target,” ucapnya.
Saat ditanya berapa bonus yang akan diberikan berikan kepada para atlet, ia mengatakan, pihaknya telah mengajukan ke pemkab agar para atlet mendapatkan bonus sesuai medali yang mereka raih. “Kami kondisikan dan telah kami ajukan bonus Rp40 juta peraih medali emas, Rp25 juta medali perak dan Rp15 juta bagi peraih medali perunggu,” ujarnya.
Diketahui, peraih medali emas yakni Sutinah dalam nomor lempar lembing putri dan Komalasari dari nomor lempar tolak peluru. Sementara peraih medali perak yaitu Trisnawati dalam nomor lompat jauh dan Sutinah kembali meraih medali perunggu dalam nomor lempar tolak peluru putri. (gan)