Bocah Tenggelam, Damkar Dikerahkan
PURWAKARTA, RAKA – Seorang bocah laki-laki berusia 4 tahun bernama Muhamad Rizki Hasmarul Faroh, warga Kampung Ciakar RT 08/4 Desa Sukarame, Kecamatan Cikeusal, Kabupaten Serang Banten, hilang di perairan Danau Jatiluhur yang masuk ke wilayah Desa Panyindangan, Kecamatan Sukatani.
Menurut keterangan warga, bocah belia usia sekitar 4 tahun diduga tenggelam di bendungan Danau Jatiluhur. Bocah berjenis kelamin laki-laki tersebut menurut sumber yang tak mau menyebutkan identitasnya itu, diduga tenggelam pada Rabu (26/6) sore, sekitar pukul 17.00 WIB.
Ketika mengetahui anaknya tidak ada, pihak keluarga melaporkan kepada pihak berwenang bahwa anaknya hilang diduga tenggelam. “Kolam itu pemilik Haji Una, kolam itu SA 4 (SA Empat). Sementara untuk nama orang tuanya bernama Mahpudin, warga asal Banten yang bekerja di kolam tersebut,” beber warga yang kenal dekat dengan orangtua bocah tenggelam.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran Dan Penanggulan Bencana Alam (DPKPB) Kabupaten Purwakarta Wahyu Wibisono berdasarkan keterangan saksi, peristiwa bermula saat paman korban datang ke kolam terapung untuk mengambil timbangan, karena kebetulan paman korban akan memanen ikan.
Kemudian korban meminta ikut pamanya, lalu ibu korban bernama Hema Malini melarang anaknya untuk ikut lantaran khawatir. Tidak lama berselang sang ibu korban pergi ke kamar mandi sementara korban pun ikut ke dalam saung apung. “Namun setelah ibu korban keluar dari kamar mandi, bocah sudah tidak ada. Diduga keluar saung apung dan diduga tenggelam ke dalam air,” ujar Wibi Kamis (27/6).
Ditambahkannya, petugas masih dalam pencarian menggunakan perahu LCR dan menerjunkan penyelam dari titik awal korban tenggelam di kolam terapung Pasirlaya di sekitar perairan Waduk Jatiluhur. “Kita juga mencoba penarikan korban dengan jangkar namun korban belum diketemukan dan masih dalam tahap pencarian,” ujar Wibi. (gan)