PURWAKARTA

Jangan Panik Soal Corona

Anne Ratna Mustika

PURWAKARTA, RAKA – Penyebaran virus korona menjadi perhatian serius masyarakat global, tak terkecuali Indonesia. Belum lama ini, Pemprov Jabar telah menetapkan wilayah tatar pasundan itu siaga satu penularan virus Covid-19.

Bupati Purwakarta, Anne Ratna Mustika mengantisipasi hal tersebut. Kendati, hingga kini pihaknya memastikan belum ada laporan warga di wilayahnya yang terjangkit atau positif terpapar virus corona. Pihaknya pun meminta masyarakat tidak terlalu panik terhadap kejadian ini. “Kami imbau masyarakat tidak panik,” ujar Anna, Selasa (3/3).

Pihaknya mengajak masyarakat supaya lebih antisipasi. Salah satu caranya, dengan meningkatkan kesadaran dalam menjaga kebersihan dan meningkatkan pola hidup bersih dan sehat. Kemudian, saran Anne, hindari kontak langsung dengan pasien-pasien yang terindikasi. Misalnya, yang mengalami demam tinggi, sesak napas berat. “Hindari juga kontak langsung dengan warga yang memiliki riwayat bepergian atau pulang dari luar negeri yang negaranya terindikasi infeksi korona,” katanya.

Anne juga berpesan, kepada masyarakat yang mengalami gejala batuk dan sesak nafas berat, untuk menjaga etika saat batuk atau bersin. Yakni, dengan menutupnya memakai sapu tangan. Selain itu, warga dengan kondisi tersebut harus menggunakan masker. “Untuk saat ini, hindari bepergian ke negara-negara yang terindikasi corona. Kemudian, gunakan masker saat di tempat keramaian yang rentan penyebaran virus. Yang tak kalah penting, jaga kesehatan tubuh dengan mamakan bergizi seimbang, olahraga dan tidur yang cukup,” tuturnya.

Anne memgimbau, agar masyarakat segera memeriksakan ke dokter atau ke rumah sakit jika ada kerabat atau keluarga mereka yang memiliki gejala seperti yang disebutkan di atas. (gan)

Related Articles

Back to top button