Mayat Tinggal Kerangka Bikin Geger
EVAKUASI : Proses evakuasi penemuan mayat yang hanya tinggal tengkorak. Peristiwa itu mengegerkan warga Purwakarta terutama warga Kecamatan Kiarapedes.
PURWAKARTA, RAKA – Sesosok mayat tanpa identitas ditemukan warga di Curug Cimanareksa, wilayah BKSDA atau hutan lindung tepatnya di Kampung Pasirmuncang, Desa Pusakamulya, Kecamatan Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta, Minggu (6/9). Kondisi mayat tinggal kerangka dan diperkirakan sudah meninggal lebih dari dua minggu.
Menurut keterangan, Ketua LMDH Giri Pusaka, Asep Za’enx menceritakan awal mula penemuan tengkorak manusia ini ialah pertama kali ditemukan oleh empat orang pencari burung dari wilayah Bojong pada Sabtu (5/9)lalu sekitara pukul 15.00 WIB. “Mereka menemukan tulang belulang yang sudah berserakan sekitar 10 meter dari jasad besar tengkorak dan tangkan juga kaki kirinya. Tulang lainnya berserakan,” kata Asep.
Para pencari burung itu pun kemudian turun untuk memberitahukan ke pos penjagaan tiket wisata ujung aspal juga ke Polsek Kiarapedes. “Tadi pukul 10.00 WIB kami langsung evakuasi berdama Polhut, Polsek, KRPH, LMDH, hingga inafis Polres Purwakarta. Jalannya cukup terjal sekitar 2 kilometer dari wisata Ujung Aspal. Saya juga tadi ikut membantu mengevakuasi,” katanya.
Sementara, Camat Kiarapedes, H Diaudin, membenarkan penemuan mayat yang sudah menjadi tulang belulang itu pertama kali ditemukan warga yang tengah mencari burung buruan di lokasi tersebut. “Setelah itu pihak Desa Pusakamulya, melaporkan peristiwa itu ke Kami dan Ke Polsek Kiarapedes. Pada Minggu (6/9) kami dari pihak Kecamatan Kiarapedes, bersama Polsek Kiarapedes, Polres Purwakarta, Koramil Wanayasa dan pemerintah Desa Pusakamulya melakukan evakuasi terhadap mayat tersebut,” ujar Diaudin, saat dihubungi melalui telepon selulernya, Minggu (6/9).
Dijelaskannya, mayat tidak diketahui identitasnya, dikarenakan mayat tersebut sudah berbentuk tulang belulang dan di dekat mayat tersebut hanya ditemukan celana warna hitam. “Hingga saat ini, belum teridentifikasi karena mengingat di Desa Pusakamulya tidak ada warga merasa kehilangan anggota keluarganya. Melihat dari kondisi mayat, diperkirakan kematian sekitar lebih dari dua minggu,” ujar Diaudin.
Setelah dilakukan evakuasi, tambah dia, kasus ini ditangani Polsek Kiarapedes dan Polres Purwakarta. Kini mayat dengan kondisi tulang belulang itu dibawa ke kamar jenazah RSUD Bayu Asih guna proses pemeriksaan lebih lanjut. “Penemuan mayat tanpa identitas tersebut sudah ditangani Polsek Kiarapedes dan Polres Purwakarta,” pungkasnya. (gan)
