ODHA Minim Perhatian Pemda
- Hanya 14 ODHA dapat Bantuan Nutrisi
PURWAKARTA, RAKA – Yayasan Resik Purwakarta bekerja sama dengan ODHIV Kahuripan Sukabumi menyalurkan bantuan nutrisi 14 orang dengan HIV AIDS (ODHA) di Kabupaten Purwakarta. Bantuan nutrisi tersebut diterima dari kementrian sosial melalui loka rehabilitasi sosial.
Direktur Yayasan Resik, Hasanuddin mengatakan, ada 50 ODHA bantuan nutrisi ini yang tersebar di 4 kabupaten dengan besaran bantuan sebesar Rp3 juta yang dibagikan secara bertahap. “Untuk di Kabupaten Purwakarta ada 14 ODHA mendapatkan bantuan nutrisi. Bantuannya sebesar Rp3 juta per orang yang dibagikan tiga tahap selama 3 bulan. Bantuan tersebut langsung disalurkan ke rekening masing-masing ODHA. Namun, untuk penggunaannya didampingi petugas pemdamping dari kader Yayasan Resik Purwakarta, supaya bisa dibelikan kebutuhan nutrisi dan tidak dibelikan kebutuhan yang lain,” kata Hasan, saat ditemui di kantor Yayasan Resik, Jumat (20/9).
Menurutnya, bagi orang-orang yang hidup dengan HIV/AIDS, nutrisi merupakan hal penting. Dia menambahkan, nutrisi membantu ketika terjadi perubahan kondisi tubuh, seperti penurunan berat badan dan infeksi yang datang sebagai akibat dari penyakit dan konsumsi obat-obatan. “Nutrisi baik bagi ODHA untuk membantu mendorong kesehatan yang baik dan memberikan nutrisi yang diperlukan bagi tubuh. Nutrisi meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan memungkinkan tubuh bisa lebih melawan penyakit. Gizi yang baik juga membantu dalam mencerna obat-obatan dan mengendalikan gejala yang datang dengan HIV,” ungkapnya.
Bantuan nutrisi ini, terangnya, dikarenakan hampir 50 persen dari kurang lebih 600 ODHA di Kabupaten Purwakarta tidak mampu untuk memenuhi kebutuhan nutrisi sehari-hari. “Kurang lebih dari 600 ODHA, hampir 50 persen ODHA bisa dikatakan ekonominya lemah, jadi tidak dapat memenuhi kebutuhan nutrisi untuk setiap hari. Saya berharap pemerintah Kabupaten Purwakarta bisa memberikan bantuan nutrisi bagi ODHA yang kurang mampu, pasalnya untuk bantuan yang melalui Yayasan Resik Purwakarta kuotanya terbatas,” ucap Hasan.
Sementara kader Yayasan Resik Purwakarta, Iin Badriah yang mendampingi 7 ODHA yang memperoleh bantuan nutrisi tersebut mengatakan, ketika seseorang terinfeksi HIV, konsumsi nutrisi itu sangat penting bagi ODHA, karena tubuh harus bekerja keras melawan infeksi yang berkembang. Hal tersebut merupakan akibat dari sistem kekebalan tubuh yang melemah. “Bekerja ekstra ini akan menggunakan lebih banyak energi, sehingga membutuhkan Anda mengonsumsi makanan yang lebih sehat daripada apa yang tubuh sebelumnya butuhkan,” jelas Iin.
Sementara itu, lanjutnya, makanan yang mengandung nutrisi dapat diperoleh dari asupan sehat, seperti sayuran, buah-buahan, dan kacang-kacangan. Selain itu, orang dengan HIV juga membutuhkan makanan yang memberikan banyak energi seperti karbohidrat dan lemak. “Tadi juga kita bimbing para ODHA yang mendapatkan bantuan nutrisi ini untuk belajar bahan-bahan yang mengandung nutrisi, seperti susu, telur, daging, buah, sayuran, cemilan sehat dan madu,” pungkasnya. (ris)
