RUNTUH : Patung yang ada di pusat kota runtuh. Petugas pun langsung membersihkan reruntuhan itu dengan menggunakan mobil pikap. Patung itu dibangun pada 2011 lalu.
PURWAKARTA, RAKA – Tak ada angin dan ataupun hujan deras, sebuah patung di Pertigaan Iming Kecamatan/Kabupaten Purwakarta tiba-tiba roboh, Senin (7/12). Sontak saja robohnya patung itu sempat mengundang perhatian para pengguna jalan.
Menurut salah seorang warga sekitar, Fikri (22) mengatakan, patung tersebut tiba-tiba saja roboh, padahal kata dia, saat kejadian dirinya menuturkan tak ada angin maupun hujan deras. “Kejadian diperkirakan pukul 11.30 WIB. Penyebabnya saya tidak tahu pasti, patung itu tiba-tiba saja roboh,” ujarnya, Senin (7/12).
Dirinya pun mengatakan, ketika kejadian beruntung tak ada satu orangpun pejalan kaki di trotoar sekitar patung. “Material patung juga beruntung tidak menimpa para pengguna jalan,” kata penjaga konter itu.
Sementara, berdasarkan pantauan di lapangan, patung tersebut patah menjadi beberapa bagian, badan dan lengan berikut kepala sudah terpisah.
Tak lama kemudian petugas dari Bidang Pertamanan dan PJU pada Dinas Tata Ruang dan Permukiman (Distarkim) datang dan langsung evakuasi material patung. “Penyebab pastinya sedang diteliti kasi pertamanan,” ujar
Kepala Bidang Pertamanan dan PJU pada Distarkim, Kosasih.
Ia memperkirakan robohnya bangunan patung tersebut telah dimakan usia, ditambah intensitas hujan di Purwakarta tinggi. “Menurut informasi patung tersebut dibangun pada 2011 lalu. Kemungkinan sudah berusia ditambah cuaca dan angin,” ujar Kosasih. (gan)
