Pencarian Anak Tenggelam Dihentikan
PURWAKARTA, RAKA – Upaya pencarian bocah yang tenggelam di aliran Sungai Ciherang, Desa Cibening, Kecamatan Bungursari, dihentikan petugas gabungan. Pasalnya proses pencarian yang sudah dilakukan selama satu pekan tidak membuahkan hasil. “Iya pencarian anak tersebut kita hentikan,” ujar Kepala Dinas Penanggulangan Bencana dan Pemadam Kebakaran Kabupaten Purwakarta, Wahyu Wibisono, Senin (21/1).
Korban bernama Naoval Raditiya (12), merupakan warga Perum Bip blok H no 9 RT 027 RE 009 Desa Ciwangi, Kecamatan Bungursari. Korban dikabarkan menghilang setelah terpeleset saat berenang di aliran sungai tersebut pada Minggu (13/1) lalu.
Wibi menjelaskan, selama pencarian pihaknya yang dibantu oleh petugas gabungan yang terdiri dari TNI-Polri dan Basarnas kantor Bandung, Pramuka Unit Sar 0914, Capung Jarum, dengan menerjunkan tim penyelam mengusuri Sungai Ciherang hingga Bodem Perbatasan Purwakarta-Karawang. Namun sayang upaya tersebut tidak membuahkan hasil. “Kita sudah berusaha semaksimal mungkin namun susai standar operasional prosedur batas pencarian anak dihentikan di hari ke 7,” ujarnya.
Wibi menambahkan, penutupan operasi SAR gabungan ini sudah dikomunikasikan dengan pihak keluarga korban. Meski operasi pencarian telah ditutup, lanjut Wibi, namun potensi SAR tetap melakukan pantauan. “Sudah kita informasikan dan koordinasi bersama warga sekitar sungai Ciherang hingga bodem perbatasan wilayah Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Karawang, jika sewaktu-waktu ada petunjuk keberadaan korban. Jika ada tanda-tanda, kita siap evakuasi,” ujarnya. (gan)