Pencuri HP Nyaris Babak Belur
LAPOR : Korban pencurian tengah lapor ke pihak Kepolisian Sektor Plered.
PURWAKARTA, RAKA – Nyaris habis diamuk massa, satu dari dua pelaku pencurian handphone di salah satu konter di Jalan Raya Anjun Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta berhasil diamankan petugas kepolisian. Aksi pencurian ini tergolong nekat lantaran kedua pelaku beraksi di siang bolong.
Kasus pencurian itu yang menyedot perhatian massa itu terjadi pada Jumat (27/11) sore lalu. Awalnya, pelaku yang berjumlah dua orang datang ke BSA Cell 3, berpura-pura akan membeli sebuah gawai. Namun, salah satu pelaku langsung masuk ke kamar mandi dan satu pelaku lainnya menunggu di luar konter. “Kejadiannya sekira pukul 16.00 WIB. Pelaku dua orang, satu pelaku berinisial DH (22) berhasil kami amankan, sementara satu pelaku masih dalam pengejaran,” ujar Kapolsek Plered, Kompol Winarsa melalui Panit II Aiptu Dadan Sulasmana, Minggu (29/11).
Karyawan konter bernama Eka Komarudin (25) sudah mencurigai gelagat kedua pelaku akan melakukan aksi pencurian. “Satu pelaku mau mengambil charger handphone yang ada di atas etalase konter lalu dihalangi oleh korban, kemudian pelaku mengeluarkan pistol mainan untuk menakuti korban dan berhasil direbut oleh korban,” kata Iptu Dadan.
Pelaku berinisial DH kemudian mengeluarkan sembilah golok yang diarahkan ke korban. “Korban mengalami luka pada lengan bagian kiri karena berupaya merebut golok dari pelaku,” ujarnya.
Tidak lama kemudian, korban teriak minta tolong dan kedua pelaku melarikan diri, korban kemudian mengejar kedua pelaku dan salah satu pelaku berinisal DH berhasil ditangkap oleh masa yang mendengar teriakan korban. “Barang bukti yang kami amankan 1 golok dan 1 charger handphone. Sementara DH sudah kami amankan,” ucap dia.
Sementara dari keterangan Karyawan Conter Eka Komarudin (25) usai dirinya mendapat sabetan golok para pelaku langsung kabur menggunakan sepeda motor. “Saya kejar sambil teriak maling satu pelaku saya tarik dan terjatuh dan lari bersembunyi di rumah warga sampai akhirnya di bawa polisi,” ujarnya. (gan)
