Penghasilan Peternak Domba Merosot
DAGANG : Aktifitas transaksi jual beli domba di Pasar Baru Citeko. Sejak virus corona mewabah, pendapatan pedagang kamping mengalami penurunan drastis.
PURWAKARTA, RAKA – Pandemi wabah Virus Covid-19 perlahan mengoyak perekonomian masyarakat, khususnya masyarakat yang ada di wilayah terdampak oleh virus yang juga dikenal dengan Virus Corona tersebut.
Tak hanya pengusaha kecil seperti tukang ojek online atau ojol, imbas corona juga dirasakan pahit bagi sejumlah pengusaha ternak hewan di wilayah Kabupaten Purwakarta.
Salah seorang peternak kambing di Kecamatan Plered Kabupaten Purwakarta, Wawan Setiawan (40) mengatakan, sejak mewabahnya corona penjualan hewan ternaknya turun drastis. “Sebelum ada wabah corona saya bisa menjual domba tiga sampai empat ekor per hari,” katanya, di Purwakarta, Jumat (3/4).
Sebelum corona mewabah di wilayahnya, Wawan mengaku mampu meraup keuntungan mulai dari Rp100.000 hingga Rp150.000 dari satu ekor domba yang terjual. “Untuk kondisi saat ini mah bisa laku satu hari satu ekor domba juga sudah Alhamdulillah,” ungkapnya.
Apalagi, kondisi tersebut diperparah dengan adanya kebijakan pemerintah untuk menutup sementara semua aktivitas transaksi di Pasar Hewan yang meliputi Pasar Hewan Ciwareng, Citeko, Bojong dan Wanayasa yang terhitung tanggal 1 April sampai dengan 14 April 2020. “Semoga wabah corona ini cepat berlalu, sehingga roda perekonomian masyarakat bisa kembali normal,” pungkasnya. (gan)
