Perum Pesona Jati Indah Kebanjiran

DORONG MOTOR : Warga Perum Pesona Jati Indah saat mendorong sepeda motornya yang terkena banjir. Kondisi itu rutin terjadi setiap musim penghujan tiba.

PURWAKARTA, RAKA – Disaat masyarakat Kabupaten Purwakarta menikmati malam pergantian tahun baru, warga Perumahan Pesona Jati Indah harus mengamankan aset berharga miliknya dikarenakan banjir melanda wilayah tersebut.

Info yang dihimpun Radar Karawang, banjir setinggi 1,5 meter tersebut disebabkan karena luapan irigasi disekitaran perum ketika hujan lebat mengguyur wilayah Kecamatan Purwakarta dari sore hari.

Warga Perumahan Pesona Jati Indah, Kecamatan Purwakarta Kota mengatakan, jika pihak developer tak serius menyikapi hal tersebut, pemkab setempat harus mengambil alih aset dari pihak developer. Pasalnya, selama ini warga merasa pihak developer seakan lepas tanggung jawabnya dalam hal pembenahan infrastruktur, ketersedian fasilitas sosial dan fasilitas umum.

Menurut Tarikh Akbar, salah seorang warga Perum Pesona Jati Indah Blok C7 mengatakan, dampak yang dirasakan warga akibat belum adanya penyerahan aset adalah, infrastruktur lingkungan jauh tertinggal dibanding permukiman biasa. Padahal, Perum lokasinya tidak terlalu jauh dari kantor Bupati Purwakarta. “Kami menyadari ketika terjadi perubahan status dari developer menjadi aset pemkab akan menambah beban APBD. Namun tentu saja bagi kami, warga memiliki hak yang sama dalam menikmati pembangunan,” terangnya.

Dia menjelaskan, jika Perumahan Pesona Jati Indah tak tersentuh oleh APBD maka jelas sangatlah kasat mata. Bisi dilihat sepanjang 2 kilometer jalan utama di perumahan tersebut dalam kondisi rusak parah. Belum termasuk banjir rutin di beberapa RT ketika hujan deras. “Maka sangat wajar apabila sejumlah warga akan menunda pembayaran Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Mereka baru akan membayar setelah ada respons dari Pemkab Purwakarta,” tegasnya. Sampai berita ini ditulis, pihak pengembang belum bisa dimintai keterangan. (ris)