PURWAKARTA, RAKA – Menanamkan pola hidup sehat terhadap remaja, sekelompok kader Posyandu Matahari yang berada di wilayah Pondoksalam, Purwakarta, menyulap tempat pelayanan dan pemeriksaan kesehatan menjadi tempat nongkrong yang nyaman bagi para remaja. Selain disediakan tempat yang nyaman, remaja juga diajarkan tentang pemahaman perubahan fisik dan psikologis yang terjadi selama masa pubertas, khususnya untuk anak-anak remaja berusia 10 hingga 18 tahun atau yang belum menikah.
Ketua Posyandu Remaja Matahari, Syahra Meilani Hidayah (19) menjelaskan bahwa Posyandu tersebut dikelola oleh remaja untuk remaja, serta mendapat bimbingan langsung dari Puskesmas Pondoksalam. “Ini berfungsi sebagai pos pelayanan kesehatan bagi remaja. Kami menyediakan informasi mengenai kesehatan reproduksi, bahaya penggunaan narkotika, kesehatan fisik dan mental, dan layanan kesehatan lainnya,” ucapnya, Selasa (13/8).
Syahra menjelaskan bahwa nama Posyandu Matahari merupakan singkatan dari Bersama Kita Sehat Remaja Indonesia. Nama itu disematkan sebab matahari sering digunakan untuk melambangkan energi, keceriaan, harapan, dan pertumbuhan. “Posyandu Remaja Matahari menyediakan berbagai layanan, mulai dari konseling kesehatan reproduksi, pemeriksaan kesehatan rutin, hingga edukasi tentang gaya hidup sehat,” jelasnya.
Ia mengungkapkan bahwa Posyandu tersebut telah didirikan sejak November 2023 lalu, serta telah dibina sebagai pengelola program anak usia sekolah dan remaja. Hal itu ditukukan untuk memberikan informasi serta meningkatkan kesadaran remaja mengenai pentingnya menjaga kesehatan sejak dini. “Dengan tujuan itu posyandu remaja berperan vital dalam mendukung kesehatan dan kesejahteraan remaja. Serta berperan dalam mempersiapkan mereka menjadi individu dewasa yang sehat dan produktif,” ungkapnya.
Ara juga menambahkan bahwa Posyandu Remaja memiliki program inovatif bernama SIREUMPESTA (Aksi Remaja Peduli Stunting). Hal itu diadakan sebagai bukti rasa peduli remaja dalam mencegah stunting di Purwakarta. “Khususnya di Kecamatan Pondoksalam, kami bekerja sama dengan PKK dan Puskesmas untuk memberikan makanan tambahan bagi anak-anak yang mengalami stunting,” pungkasnya. (yat)