PURWAKARTA

Purwakarta Punya Bank Sampah Induk

PERALATAN PENGELOLAAN SAMPAH: Setelah mendapatkan bantuan bank sampah induk, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Purwakarta mendapatkan mesin pencacah, pemadat dan motor sampah. Peralatan tersebut ditempatkan di bekas TPS Ciwareng.

PURWAKARTA, RAKA – Tahun 2019 lalu, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Purwakarta mendapatkan bantuan berupa bangunan untuk bank sampah induk (BSI) seluas 200 meter persegi.

Tahun ini, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan kembali Purwakarta menerima bantuan mesin pencacah, pemadat dan motor sampah. Sekretaris DLHK Purwakarta Hariman Budi Anggoro mengatakan, bantuan-bantuan tersebut kini tersimpan di eks TPS Ciwareng, Babakancikao. Bantuan ini, kata Hariman, terkait dukungan untuk program Citarum Harum. “BSI sebagai bentuk dukungan terhadap Citarum Harum pengurangan sampah-sampah domestik yang menumpuk di aliran Sungai Citarum,” ujarnya, Senin (15/6).

Hariman juga menambahkan, ke depannya DLHK mempersiapkan adanya mesin pemilahan agar dapat memilah sampah limbah, organik dan plastik. “Kami memang ada alat untuk kompos di TPA Cikolotok namun rusak. Dan semestinya memang adanya bank sampah ini dibarengi dengan pengolahannya atau daur ulang,” ujarnya seraya menyebut akan ada bantuan bertahap terkait mesin pengolahannya.

Tak hanya itu, DLHK Purwakarta berencana menerapkan di setiap kecamatan ada bank sampah induk dan kelembagaan, agar ketika ada sampah di kecamatan tersebut sudah terpilah sebelum sampai ke TPA.
“Misalnya volume sampah di Plered besar. Jadi, kalau ada BSI bisa dipilah untuk kompos, sampah plastik, dan lainnya, sehingga sampah ke Cikolotoknya sedikit dan bisa memperpanjang pula usia TPA,” pungkasnya. (gan)

Related Articles

Back to top button